Info Terkini dari Polisi Soal Pelaku Pembunuhan Sadis Ibu Muda di Meranti

Sabtu, 01 Mei 2021 – 23:35 WIB
Proses evakuasi jenazah korban di rumahnya pada Jumat malam (30/4). Foto: ANTARA/HO-Polres Meranti

jpnn.com, KEPULAUAN MERANTI - Polisi masih terus memburu pelaku pembunuhan sadis terhadap ibu muda berinisial Rs, 27, di Desa Segomeng, Kecamatan Rangsang Barat, Kepulauan Meranti, Riau, pada Jumat  (30/4) lalu.

Kapolres Kepulauan Meranti AKBP Eko Wimpiyanto Hardjito di Selatpanjang, Sabtu, mengatakan pihaknya telah melakukan olah tempat kejadian perkara dan memintai keterangan kepada sejumlah saksi yang berada di sekitar rumah korban.

BACA JUGA: Nasib Tragis Mbak TM, Diperkosa di Perkebunan Sawit, Tasnya Juga Dirampas

Dia belum bisa memastikan jumlah pelaku perampokan yang disertai pembunuhan tersebut karena masih dalam proses penyelidikan.

Sebelumnya, warga Dusun Purwosari, Desa Segomeng, Kecamatan Rangsang Barat, digemparkan dengan kasus pembunuhan setelah Rs ditemukan tewas mengenaskan di rumahnya, pada Jumat sore (30/4).

BACA JUGA: Polisi Menyamar Jadi Tukang Rongsok Demi Menangkap Buronan Ini

Usai kejadian, sejumlah barang berharga milik korban berupa kalung emas ikut raib.

Korban ditemukan tewas sekira pukul 17.00 WIB dengan bekas luka seperti sayatan benda tajam di bagian leher.

BACA JUGA: Anarki Nugraha Sudah Ditangkap, Polisi Ultimatum 3 Pelaku Lain Segera Menyerahkan Diri

"Saat kejadian, suami korban tidak berada di rumah. Korban bersama anak perempuannya yang masih kecil. Namun anaknya tidak apa-apa," sebutnya.

Kejadian tersebut pertama kali diketahui oleh tetangganya bernama Ardiana, yang datang untuk mengembalikan cetakan kue. Di saat itu dia (Ardiana) sudah menemukan korban tergeletak dalam kondisi berlumuran darah.

Mengetahui itu, Ardiana pun langsung memberitahukan warga lainnya, Ramlah. Tak lama kemudian, kedua saksi tersebut kembali ke tempat kejadian untuk memeriksa kondisi korban.

Saat diperiksa, kondisi korban sudah tidak bernyawa. Temuan ini kemudian dilaporkan ke kepala desa setempat, dan kepolisian.(antara/jpnn)


Redaktur & Reporter : Budi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Tag

Terpopuler