JAKARTA - Anggota Komisi X DPR dari Fraksi Partai Demokrat, Inggrid Kansil, mendorong perlunya penganggaran yang lebih peka genderHal itu sanngat penting guna menekan angka kemiskinan.
"Saya sangat sepakat bahwa perencanaan dan penganggaran respontif gender
BACA JUGA: DPD Asal Kaltim Urung Gugat Ketentuan Bagi Hasil Migas
Hal tersebut sangat penting, karena menjadi strategi dan alat yang efektif untuk mengurangi kemiskinan," tegasnya, Kamis (20/10), di Jakarta.Dengan demikian, kata Ingrid, pemerintah bisa fokus pada peningkatan kesejahteraan rakyat khususnya kepada kaum marginal dan perempuan miskin
"Di titik inilah menurut saya perencanaan anggaran responsif dibutuhkan oleh daerah dengan membuat perencanaan program-program penguatan ekonomi rakyat, bantuan permodalan bagi perempuan dan laki-laki dan berbagai pelatihan yang juga melibatkan perempuan dan laki-laki secara seimbang," tegasnya.
Lebih lanjut Ingrid mengatakan, penganggaran yang responsif gender harus diimplementasikan mulai level nasional, provinsi hingga kabupaten
BACA JUGA: Refrizal: Baiknya PKS Keluar Dari Koalisi
"Dan point paling penting dalam perencanaan dan pengangaran responsif gender ini sendiri telah ter-cover dalam RUU KKG (Kesetaraan dan Keadilan Gender) yang akan dibahas oleh komisi VIII masa sidang I ini," ungkap InggridBACA JUGA: Reshuffle Bukan Alasan Tunda Bahas BPJS
BACA ARTIKEL LAINNYA... Pohan: Menteri Dikurangi, Punishment Untuk PKS
Redaktur : Tim Redaksi