jpnn.com - JAKARTA - Kubu pasangan calon presiden-calon wakil presiden Joko Widodo-Jusuf Kalla berjanji akan terus mengedepankan kampanye positif. Karenanya, kubu duet yang dikenal dengan sebutan Jokowi-JK itu tak akan menggunakan kampanye hitam untuk memenangi pemilu presiden (pilpres).
Juru Bicara Tim Pemenangan Jokowi-JK, Anies Baswedan, duet capres yang diusung PDIP, Hanura, NasDem dan PKB itu ingin menang dengan cara-cara bersih. "Kalau dari Jokowi-JK akan terus kampanye positif, kampanye putih, tidak ingin kampanye gelap. Kita akan terus kampanye positif dan bersih," kata Anies di sela-sela deklarasi musisi pendukung Jokowi-JK di Parkir Timur Senayan, Jakarta, Rabu (11/6).
BACA JUGA: 24-28 Juli, Truk Angkutan Barang Dilarang Lintasi Jalur Pemudik
Menurutnya, kampanye hitam tidak hanya merugikan salah satu pihak saja, namun juga merugikan semua pihak. Karenanya dia berharap seiring dekatnya hari pemungutan suara pilpres pada 9 Juli nanti, tidak ada lagi kampanye hitam yang menyudutkan salah satu kubu capres.
"Jadi saya harap ini (kampanye hitam) betul-betul dihilangkan, dan saya sering katakan hargai masyarakat Indonesia dengan memberikan informasi terpercaya, karena kalau berikan informasi tidak terpercaya, kita merendahkan. Seakan masyarakat tidak kritis, tidak bisa pilih-pilih," ujarAnies.
BACA JUGA: Drajat Wibowo: Hukuman Potong Anggaran Bisa Picu Disintegrasi
Kalaupun ada isu tertentu yang menjegal Jokowi-JK, kata Anies, pihaknya mengaku punya trik tersendiri untuk mengatasinya. Yakni dengan mengungkapkan fakta sebenarnya kepada masyarakat.
"Kalau ada kampanye hitam ya kita jelaskan faktualnya seperti apa," kata mantan peserta Konvensi Capres Partai Demokrat itu.(chi/jpnn)
BACA JUGA: Dorong Prabowo Diadili demi Kepastian Hukum
BACA ARTIKEL LAINNYA... Wacana Peleburan Kantor Presiden-Wapres, Jokowi Dianggap tak Mandiri
Redaktur : Tim Redaksi