Inhil Butuh Pemimpin Merakyat

Rabu, 07 Agustus 2013 – 22:00 WIB

jpnn.com - INHIL – Tokoh Masyarakat Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil), Riau, KH Abdul Muis Kurnain mengatakan rakyat membutuhkan komitmen dan karakter yang kuat dari para calon bupati (Cabup) yang akan bertarung di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Inhil, September mendatang. Menurutnya, karakter inilah yang akan diwujudkan dalam kesungguhan dan kejujuran untuk memimpin demi terciptanya kesejahteraan.

"Karena kepemimpinan adalah amanah yang harus dipertanggungjawabkan," kata Abdul Muis dalam rilis yang diterima JPNN, Rabu (7/8).

BACA JUGA: Pemkab Jombang Persilakan Mobil Dinas Dibawa Mudik

Abdul Muis menilai semua calon yang muncul untuk bertarung di Pilkada Inhil memiliki kelebihan yang layak didukung. Namun yang terpenting saat ini adalah kedekatan dengan rakyat yang akan dipimpinnya. "Karena dengan begitu, ia mampu memberikan jalan keluar atas persoalan-persoalan masyarakat, baik di kota maupun desa,” katanya.

Siapa sosok yang mendekati karakter merakyat? Abdul Muis menjawab diplomatis, ”Dari hasil survei, dua terkuat ya Edy Safwannur (ES) dan Wardah. Tapi masyarakat pasti tahu pilihan terbaiknya,” katanya.

BACA JUGA: 49 Desa Rawan Kekeringan

Terpisah, Tokoh Mayarakat Pulau Burung, Inhil, H. Asnawi menyatakan pilihan tepat pemimpin Inhil ke depan adalah sosok yang memiliki kemampuan dan pengalaman di desa-desa. Karena dengan begitu, sudah pasti dekat dengan masyarakat. Dan tanpa tedeng aling-aling, Asnawi menyatakan karakter tersebut ada di Cabup Edy Safwannur.

”Pemerintah yang sekarang kurang perhatian terhadap masyarakat pedesaan. Sementara, Pak Edy saya lihat silaturahminya bagus dan dekat dengan siapa saja karena orangnya tidak membeda-bedakan,” ungkap Asnawi.

BACA JUGA: Tanam Detektor Longsor di Piket Nol

Sementara itu, Pengamat Politik Lingkar Madani Indonesia (LIMA) Ray Rangkuti menyatakan seluruh masyarakat di Indonesia merindukan sosok calon pemimpin yang benar-benar dekat dengan rakyatnya, bersih, dan mampu menjawab dengan tepat persoalan masyarakat.

Tiap kali ada kandidat yang berkarakter seperti itu, pasti dari hari ke hari tingkat elektabilitasnya terus meningkat meninggalkan lawan-lawannya. Dan bisa jadi, itu juga yang terjadi di Pilbup Inhil, Riau, di mana ada sosok yang menonjol karena memiliki ”ketulusan dalam berpolitik”.

”Saya berani memastikan, jika ada sosok kandidat yang seperti itu, peluang dia terpilih jauh lebih besar dibanding lawan-lawannya yang hanya mengedepankan kekuatan kapital. Tapi tidak memiliki attitude politik yang baik," pungkasnya. (awa/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Lima Koruptor Tak Dapat Remisi


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler