jpnn.com - JAKARTA - Staf Ahli Kapolri Irjen Pol Benny Mokalu mengaku bangga dengan visi misi bakal calon Gubernur DKI Jakarta Hasnaeni. Pasalnya, perempuan yang akrab disapa dengan sebutan wanita emas ini, ingin merubah sampah menjadi emas. Karena itulah Benny bersedia menjadi bakal calon wakil gubernur mendampingi Hasnaeni.
"Saya punya obsesi, sampah lebih mulia dari emas. Karena setiap hari orang selalu menciptakan sampah," ujar Benny, Rabu (25/5).
BACA JUGA: Gerindra Munculkan Sjafrie-Djarot, Begini Kata PDIP
Menurut mantan Kapolda Bali ini, setidaknya hampir 17 ribu ton/hari sampah yang dihasilkan masyarakat Jakarta. Karena itu, kalau sampah dapat dikelola menjadi sumber pemasukan dan bukan masalah, maka program-program lain juga dapat berjalan dengan baik.
"Kalau hanya berpikir penanganan sampah selama lima tahun, bagaimana mau melakukan program yang lain. Jadi visi misi kami hampir sama, karena saya bangga membuat rakyat sejahtera," ujarnya.
BACA JUGA: Yang Memutuskan Pak Prabowo dan Bu Mega
Jenderal yang meminta dipanggil dengan sebutan bro (brother,red) ini, juga menyoroti permasalahan kemacetan di Jakarta. Menurutnya, Indonesia tak perlu ketergantungan pada negara tetangga. Karena sebenarnya cukup gunakan ahli manajemen transportasi dari Indonesia, atau dari Jabodetabek.
"Demikian juga dengan banjir, semua orang sebenarnya punya kemampuan mengatasinya. Tapi masalahnya kapan, rakyat butuh kepastian, jangan hanya retorika," ujar mantan Kapolda Bengkulu ini.
BACA JUGA: Jadi Pengurus Golkar Jabar, Wakil Bupati Tinggalkan PDIP
Untuk permasalahan banjir dan kemacetan, Benny menilai perlu sinergi antara pemerintah pusat dan Pemprov DKI Jakarta. Karena permasalahan ini juga menyangkut provinsi-provinsi lain yang bertetangga dengan Jakarta.
"Konsepnya, kami akan coba munculkan gagasan yang istilahnya sudah jalan. Nah sekarang tinggal percepatan atau akselerasi. Misal terowongan air, anak STM pasti tahu kalau dari Kuala Lumpur ke Putra Jaya (Malaysia,red) ada terowongan air. Jadi sependapat dengan ibu, buat terowongan (yang terintegrasi dengan sungai-sungai yang ada di Jakarta,red)," ujar Benny.(gir/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... DPR Terus Berjuang Hapus Pasal Ini dari UU Pilkada
Redaktur : Tim Redaksi