jpnn.com, CIREBON - Presiden Joko Widodo (Jokowi) pada Senin (18/9) malam ini berada di Cirebon, Jawa Barat dalam rangka menutup rangkaian Festival Keraton Nusantara (FKN) XI di Gua Sunyaragi. Namun, sebelum kedatangan Jokowi sempat ada insiden ketika polisi menangkap terduga teroris.
Siang tadi, Polres Cirebon Kota mengamankan seseorang pria berinisial IM yang diduga teroris. Pria asal Majalengka itu ditangkap di sekitar Bandara Cakrabuana atau yang lebih dikenal dengan nama Bandara Penggung.
BACA JUGA: Ini Dugaan Fahri Hamzah soal Sindiran Prabowo ke Jokowi
Dari foto yang beredar, terduga teroris itu berabut pendek, berkumis dan berjenggot tipis. Sedangkan kulitnya berwarna kuning langsat.
Selain itu, saat ditangkap tersangka mengenakan baju pendek berwarna abu-abu bermotif warna kuning di samping kanan kiri dan bahunya. Di atas saku bajunya terdapat tulisan logo perusahaan distributor obat dan alat kesehatan.
BACA JUGA: Terduga Teroris Dibekuk di Cirebon Jelang Kedatangan Jokowi
Informasi yang dari sumber di kepolisian menyebut IM merupakan pria beristri. Kelahirannya pada 22 Januari 1986 dan beralamat di Desa Burujul Wetan, Kecamatan Jatiwangi, Kabupaten Majalengka.
IM bekerja sebagai kurir dan sales perusahaan farmasi berinisial PT DRF. Sebelumnya, IM pernah bekerja di wilayah Kuningan.
Saat ditangkap, IM ketahuan membawa sangkur dan airfost gun. Selain itu, ada pula kertas dengan sejumlah tulisan yang diduga berisi ajakan jihad.
BACA JUGA: Strategi Lahirkan Koperasi Rakyat Berkelas Korporasi
Kapolra Jawa Barat Irjen Agung Budi Maryono mengungkapkan, saat ini terduga teroris itu masih menjalani pemeriksaan. “Terduga sudah diamankan,” kata Budi saat ditemui di Mako Polres Cirebon Kota.(hsn/fazri/jpg)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Pak Jokowi, Please Gunakan Hati Nurani demi Novel Baswedan
Redaktur & Reporter : Antoni