jpnn.com - JAKARTA - "Sepanjang Ramadan akan diadakan sejumlah kegiatan keagamaan dan sosial di lingkungan Kemendagri," kata Direktur Jenderal Bina Keuangan Daerah Kementerian Dalam Negeri atau Dirjen Bina Keuda Kemendagri Agus Fatoni saat membuka rangkaian kegiatan di Masjid An Nur Kemendangri.
Saat itu Fatoni sekaligus memberikan kuliah zuhur kepada para Aparatur Sipil Negara dan pegawai di lingkungan Kemendagri.
BACA JUGA: Sekjen Kemendagri Sebut Desentralisasi Jadi Strategi Menjaga Keutuhan NKRI
Kegiatan Ramadan di Kemendagri antara lain kuliah zuhur, pembelajaran pembacaan tahsin dan tartil Al-Qur'an, pemberian takjil dan buka puasa, salat tarawih berjemaah, tadarus Al-Qur'an, peringatan Nuzulul Qur'an, pemberian sedekah, penerimaan dan pembagian zakat fitrah dan zakat mal, serta kegiatan sosial lainnya.
"Setiap komponen dan pegawai di lingkungan Kemendagri, silakan untuk ikut berpartisipasi pada kegiatan selama Ramadan," ujar Fatoni.
BACA JUGA: DWP Ditjen Bina Keuda Kemendagri Menggelar Bakti Sosial
Pada kuliah zuhur Fatoni menyampaikan Ramadan merupakan bulan evaluasi dan instropeksi.
"Setiap tahun, seharusnya ketakwaan makin meningkat," katanya.
BACA JUGA: 8 RUU Provinsi Disahkan jadi UU, Ini Daftarnya, Mendagri Tito: Implikasinya Luas
Dia juga mengajak semua jemaah mensyukuri semua nikmat yang telah diterima, agar ditambah nikmat dan rezekinya dari segala arah.
Fatoni juga mengingatkan soal sedekah di bulan Ramadaan.
"Ini kesempatan yang sangat baik, pada Ramadan ini semua kebaikan akan dilipatgandakan pahala, termasuk bersedekah," ujarnya.
Menurutnya, sedekah memberikan banyak manfaat seperti menghindarkan dari bencana, menyembuhkan penyakit, mendatangkan dan melipatgandakan rezeki, mendapatkan pahala, dan balasan kebaikan yang berlipat ganda.
"Semoga kegiatan selama Ramadan menjadi ladang amal ibadah bagi semua pihak untuk selalu mendekatkan diri kepada Allah," tutur Fatoni. (pkdn/jpnn)
Kamu Sudah Menonton Video Terbaru Berikut ini?
Redaktur & Reporter : Mufthia Ridwan