Ini Penyebab Garuda Gagal Terbang ke Lhokseumawe

Sabtu, 29 Agustus 2015 – 18:43 WIB
jpnn

jpnn.com - MEDAN - Asisten Manager Garuda Indonesia di Bandara Kualanamu-Kota Medan Sugiarto meminta maaf terkait pembatalan penerbangan Garuda dengan nomor penerbangan GA7124 dari Kualanamu ke Lhokseumawe.

"Dari awal manajemen tetap akan menerbangkan Garuda Kualanamu menuju Lhokseumawe tepat waktu. Tapi , karena tren cuaca tidak membaik, kami mohon maaf karena terpaksa membatalkan penerbangan ini," kata Sugiarto, kepada penumpang, di Bandara Kualanamu, Kota Medan, Sabtu (29/8).

BACA JUGA: Tahu Ekonomi Dunia Lesu, Kebijakan Pemerintah kok Kontraproduktif?

Keputusan pembatalan penerbangan ini, sambung Sugiarto, diambil karena jarak pandang menuju Lhokseumawe hanya sekitar empat ribu meter. "Garuda mengisyaratkan jarak pandang minimal 5.000 meter," ujar Sugiarto.

Lalu, kenapa Lion Air bisa terbang dalam waktu yang sama? Sugiarto mengatakan, standar untuk jarak pandang Garuda dengan Lion tidak sama.

BACA JUGA: DPR: Moratorium TKI Tak Selesaikan Masalah Ekonomi

"Garuda tidak akan diizinkan terbang kalau jarak pandang masih di bawah 5.000 meter. Kalau Lion, saya kurang paham," tegasnya.

Dia menambahkan, Garuda dipaksakan terbang ke Lhokseumawe namun gagal mendarat karena kabut, Jumat (28/8). "Kami tidak mau mengulangi peristiwa kemarin, makanya kita batalkan terbang ke Lhokseumawe," imbuh Sugiarto. (fas/jpnn)

BACA JUGA: Pengamat: Rupiah Paling Buruk di Kawasan Asia

BACA ARTIKEL LAINNYA... Ekonomi Indonesia Masuk Fase Kritis


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler