jpnn.com - JAKARTA - Ketua Umum Partai Golkar Setya Novanto menghadiri Rapat Kerja Nasional (Rakernas) II Dewan Pengurus Pusat Komite Nasional Pemuda Indonesia (DPP KNPI) di Hotel Red-Top Jakarta, Senin (20/6). Rakernas yang mengusung tema "Gerakan Nasional Pemuda Ayo Kerja Untuk Membangun Indonesia" juga dihadiri oleh Menko Polhukam Luhut Binsar Pandjaitan, Sekjen Partai Golkar Idrus Marham, Ketua MKGR Roem Kono, dan Deputi Bidang Pengembangan Pemuda Kemenpora Sakhyan Asmara. Serta tentunya, Ketua Umum KNPI Fahd El Fouz Arafiq.
Novanto menuturkan dengan hadirnya Menko Polhukam pada acara tersebut, berarti otomatis pemerintah sudah memberi arah pada pemuda-pemudi yang tergabung dalam KNPI. Apalagi, KNPI diisi oleh kader-kader dari berbagai parpol. "Saya bangga, di KNPI bukan hanya Golkar tapi seluruh partai ada di sini," ujar Novanto dalam Rakernas II KNPI di Hotel Red Top, Jakarta, Senin (20/6).
BACA JUGA: KPK Pelajari Percakapan BBM Pejabat MA
Novanto berharap pemuda KNPI bisa menciptakan suatu yang baru dan inovatif untuk bangsa dan negara, bukan hanya wadah komponen kekuatan pemuda. "KNPI harus juga menjadi garda terdepan dalam memperjuangkan pembaruan dan terus kerja untuk bangsa," tegas Ketua Fraksi Partai Golkar di DPR itu.
Menurutnya, peranan pemuda sangatlah penting karena pemuda merupakan masa depan bangsa yang harus menyiapkan diri. Untuk berkarya, dan menciptakan gagasa baru. Sebab, pemuda adalah bagian dalam proses pembangunan yang memberikan kontribusi besar bagi bangsa.
BACA JUGA: Fadli Zon: Fokus Kami Sumber Waras dan Reklamasi
Novanto berharap agar kelak pemuda KNPI bisa menjadi pemimpin masa depan, baik menjadi bupati, gubernur bahkan presiden. Selain berpolitik, ia menghimbau para pemuda juga aktif berwirausaha hingga menjadi pengusaha handal. "Golkar sejalan dengan anak muda. KNPI dan Golkar punya kepentingan yang sama untuk melakuka kaderisasi dengan opartai lain yang tergabung di KNPI," katanya.
"Saya yakin di bawah kepemimpinan Fahd, KNPI akan berlabuh dengan tujuan sempurna. Inilah saatnya KNPI bergerak dan berdiri, apalagi saya akan membimbing tanpa melihat dari partai mana yang penting KNPI berjaya. Ini saatnya KNPI berdiri," tandas Novanto. (dil/jpnn)
BACA JUGA: KPK Dalami Rp 700 Juta di Mobil Panitera PN Jakut
BACA ARTIKEL LAINNYA... Hmmm... Kejagung Akui Ada Kesulitan Usut Kasus La Nyalla
Redaktur : Tim Redaksi