jpnn.com, JAKARTA - Partai Demokrat mengajukan syarat penting bagi partai politik yang ingin berkoalisi di Pilpres 2019 mendatang. Di antaranya, bisa menerima sepuluh program pro-rakyat yang pernah dilaksanakan pemerintah, saat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) menjabat presiden.
Menurut Sekjen DPP PD Hinca Panjaitan, sepuluh program pro-rakyat yang digagas PD merupakan jawaban untuk mengatasi kondisi yang terjadi di tengah masyarakat belakangan ini.
BACA JUGA: Kader Kena OTT, Demokrat Justru Terima Kasih ke KPK
"Coba lihat belakangan ini, daya beli masyarakat menurun, ekonomi hancur-hancuran dan banyak pengangguran. Makanya, kami akan melaksanakan kembali sepuluh program pro-rakyat yang pernah dijalankan Pak SBY," ujar Hinca di Jakarta.
Saat ditanya partai mana yang saat ini intens membangun komunikasi dengan PD, Hinca menyebut hampir parpol.
BACA JUGA: Diam Seribu Bahasa, Amin Santono Resmi jadi Tahanan KPK
"Seperti anak gadis, hampir semua menginginkn PD. Jadi, hampir setiap hari utusan-utusan (dari partai politik lain,red) datang untuk menjalin komunikasi," katanya.
Sayangnya, Hinca belum bisa memastikan kapan PD akan mendeklarasikan dukungan pada calon presiden yang akan diusung. Demikian juga dengan siapa nantinya partai berlambang mercy itu berkoalisi.
BACA JUGA: Ssstt, Ada Foto Bang Ruhut Sitompul Sudah Berbaju PDIP
Hinca hanya menyatakan bahwa PD siap bersama-sama dengan rakyat dan akan mengeluarkan keputusan yang sepenuhnya berpihak pada rakyat.(gir/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Demokrat Merasa jadi Partai Penentu di Pilpres 2019
Redaktur & Reporter : Ken Girsang