jpnn.com - Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) pada dasarnya tidak masalah Basuki Tjahja Purnama alias Ahok hengkang dari partai.
"Kalau mau keluar (Gerindra) silahkan, itu haknya, monggo," kata Ketua DPD Gerindra DKI Jakarta, Muhammad Taufik dalam talk show TVOne pagi ini, Kamis (11/9).
BACA JUGA: Inilah 3 Partai Siap Menampung Ahok
Namun yang jadi masalah adalah, ketika Ahok tidak sependapat dengan partai, seperti halnya RUU Pilkada. Ahok bisa saja berdiskusi dengan partai, tidak langsung marah dan hengkang dari partai.
"Tapi Ahok nggak mau diskusi. Kalau seorang organisator itu, harus ikut diskusi dalam mengambil keputusan," ujar Taufik yang juga Anggota DPRD DKI.
BACA JUGA: Mundur dari Gerindra, Ahok Tebar Ancaman
Selain itu, lanjut Taufik, yang membuat partai besutan Prabowo Subianto ini kesal kepada Ahok adalah, mantan Bupati Belitung Timur itu terkesan menafikan peran partai. Padahal tanpa usungan Gerindra yang berkoalisi dengan PDIP, Ahok tidak mungkin duduk di Balikota bersama Joko Widodo.
"Kalau mau keluar, keluar saja. Mungkin sudah kebiasaan dia. Tapi jangan menafikan peran partai," tandas Taufik. (rus/rmo/jpnn)
BACA JUGA: Pemerintah Jokowi Punya Ruang Fiskal Rp 180 T
BACA ARTIKEL LAINNYA... Ahok Tinggalkan Gerindra, Prabowo Ingatkan Soal Kromo
Redaktur : Tim Redaksi