jpnn.com - JAKARTA - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Rini Soemarno tak mau dipusingkan dengan kabar tentang pergantian menteri alias reshuffle yang bakal membuatnya tergeser dari posisinya saat ini. Ia justru mengaku pasrah dengan apapun keputusan Presiden Joko Widodo (Jokowi).
"Saya di sini kan ditunjuk Bapak Presiden Joko Widodo, saya mendapatkan kepercayaan dari beliau untuk memimpin Kementerian BUMN. Itu sudah keputusan dan hak prerogratif Bapak Presiden," kata Rini saat ditemui di DPR RI, Selasa (30/6).
BACA JUGA: Mendagri Yakini Potensi Konflik di Pilkada Bisa Diatasi, Ini Alasannya...
Apapun keputusan Jokowi nanti, Rini mengaku akan tetap mensyukurinya. Rini mengatakan, waktunya kini lebih banyak untuk mengurus perusahaan BUMN.
BACA JUGA: Ini Permintaan Istri Kapten Sandy Permana
Kesibukan Rini sebagai menjadi menteri BUMN pun membuat waktunya bersama keluarga menjadi berkuran. Karenanya anda memang benar nanti dicopot dari posisi menteri, Rini mengaku akan menghabiskan waktunya bersama keluarga.
"Jadi kalau nanti dibilang sudah waktunya diganti, saya akan bursyukur dan terima kasih kepada Allah karena ada waktu lebih lama untuk bermain-main bersama cucu saya," ujar wanita yang lahir di Maryland, Amerika Serikat, 9 Juni 1958 itu.
BACA JUGA: Dua Mesin Dimatikan Tetap Bisa Terbang
Nama Rini disebut-sebut sebagai salah satu menteri yang akan terkena reshuffle. Isu pergantian Rini itu juga semakin kuat setelah beredarnya transkrip pembicaraan tentang penghinaan terhadap Presiden Jokowi yang diduga dari omongan Rini.(chi/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Truk Mogok Bisa Diderek, Kalau Pesawat ya Pasrah
Redaktur : Tim Redaksi