jpnn.com - JAKARTA -- Koordinator Divisi Investigasi Indonesia Corruption Watch (ICW) Febri Hendri berharap Komjen Tito Karnavian bisa membereskan tunggakan kasus korupsi yang dimiliki lembaganya, jika dilantik nanti. Menurutnya, hal ini juga penting untuk ditanyakan oleh DPR saat uji kelayakan dan kepatutan nanti.
"Di Mabes saja ada 20 kasus, baik itu (yang ditangani) Dittipikor, Dittipideksus," kata Febri di Cikini, Jakarta Pusat, Sabtu (18/6).
BACA JUGA: Jenius sejak Kecil, Gula Jawa Menjadi Gula Pasir
Ia mencontohkan, kasus yang belum selesai itu antara lain dugaan korupsi kondensat bagian negara, Pertamina Foundation, Pelindo II, vaksin flu burung, UPS, printer dan scanner dan lainnya. "Kira-kira itu," tegasnya.
Paling penting, kata dia, tunggakan kasus korupsi baik di Bareskrim maupun Polres harus benar-benar dituntaskan. "Nah ini yang menjadi tugas Kapolri baru," katanya.
BACA JUGA: Hamdan Optimistis Syariat Islam Akan Jadi Hukum Nasional
Lebih lanjut, ICW berharap agar nanti kepolisian benar-benar bersih. Mulai Mabes Polri hingga level Polsek. "Semua pelayananya harus bebas dari korupsi," kata Febri. Pun demikian, kata dia, proses rekrutmen anggota, hingga mutasi harus benar-benar bersih. (boy/jpnn)
BACA JUGA: Tiket Kereta Api H-10 Hingga H+10 Habis!
BACA ARTIKEL LAINNYA... Satu Lagi Dukungan untuk Komjen Tito
Redaktur : Tim Redaksi