jpnn.com - JAKARTA - Menteri Pertanian Amran Sulaiman menyatakan, pihaknya sudah mengantisipasi dampak kekeringan di Indonesia sejak awal 2015. Hal itu diungkapkan dalam rapat koordinator (rakor) di Gedung Menko Perekonomian di Jakarta, Kamis (6/8).
"(Hasil rakor) tadi kami bahas antisipasi kalau terjadi El Nino. Tadi sudah disampaikan sejak awal kami sudah antisipasi kekeringan sejak Januari," kata Amran.
BACA JUGA: Jokowi Tagih Laporan Para Menteri Terkait Dampak El Nino
Pria yang lahir di Bone, 47 tahun lalu ini lantas merinci berbagai hal yang sudah dilakukan pihaknya untuk mengantisipasi kekeringan.
"Desember-Januari distribusikan pompa air 21 ribu unit di seluruh Indonesia, bangun irigasi 1,3 juta Ha, bangun embung (waduk berukuran kecil) 1000 unit, bangun sumur dangkal 1000. Antisipasi ini sudah kami lakukan lebih awal," papar Amran.
BACA JUGA: Kasus JIS, Hakim Harus Berani Lakukan Terobosan
Amran menambahkan, pihaknya saat ini terus berupaya mengatasi kekeringans. "Sebanyak 1000 embung sedang berlangsung, sumur dangkal 330 sampai hari ini masih berlangsung," tandas mantan koordinator tim relawan Jokowi ini. (chi/jpnn)
BACA JUGA: Penyidik Sita Rp 500 Juta dari Tersangka
BACA ARTIKEL LAINNYA... Para Pegawai Honorer Pun Jadi Sapi Perah Pak Tua Ini
Redaktur : Tim Redaksi