jpnn.com - JAKARTA – Samadikun Hartono, koruptor kasus BLBI yang selama 13 tahun menjadi buronan Kejaksaan Agung, akhirnya tertangkap.
Berikut Biodata Samadikun Hartono (Ho Sioe Koen):
BACA JUGA: Yang Doyan Korupsi APBD, Simak Pesan Menteri Yuddy
Tempat Tanggal Lahir: Bone, Sulawesi Selatan, 4 Januari 1948
- Putra ketiga dari Ho Tjek alias Otje Honoris, pengusaha asal Makassar pendiri Modern Grup
BACA JUGA: Indonesia Juara MHQH Tingkat Internasional
- Tahun 1971, Otje dan Samadikun mendirikan PT Modern Photo Film (PT. MPF) agen resmi untuk produk Fuji Photo Film Co, Jepang dengan merek Fuji di Indonesia
- Tahun 1982 Otje meninggal dunia dan Samadikun dipercaya menjadi pemimpin di perusahaan keluarganya
BACA JUGA: Mencurigakan! Pembahasan RUU Tax Amnesty Kok Mulus Banget ya?
- Tiga saudaranya, Luntungan Honoris, Sungkono Honoris, dan Siwi Honoris, ikut membantu
- Tahun 1989 mendirikan Bank Modern. Sempat masuk peringkat 13 besar perbankan nasional kemudian tahun 1998 masuk pengawasan BPPN dengan aset sekitar Rp 2,1 triliun dan akhirnya dilikuidasi.
- Samadikun sebagai bagian dari penerima dana BLBN dianggap merugikan negara Rp 169 miliar dan divonis 4 tahun penjara tetapi kemudian kabur
- Grup Modern sempat kesulitan setelah itu tetapi kemudian berhasil bangkit
- Generasi ketiga keluarga Honoris kini memimpin Modern Group dengan dua perusahaan mercusuar tercatat di BEI PT Modern Internasional Tbk (MDRN) dan PT Modernland Realty Tbk (MDLN)
- MDRN kini pemilik convenience store 7-Eleven di Indonesia dengan total aset Rp 2,578 triliun per September 2015
- MDLN membawahi bisnis property grup Modern dengan total aset Rp 12,843 triliun per Desember 2015
*) Laporan keuangan dan berbagai sumber, diolah
BACA ARTIKEL LAINNYA... Hari Ini Delapan Kepala Daerah Terpilih Dilantik di Kemdagri
Redaktur : Tim Redaksi