MILAN - Prestasi Werder Bremen di level Eropa memang tidak gemilangNamun, itu bukan alasan bagi juara bertahan Inter Milan memandang untuk sebelah mata
BACA JUGA: Ajang Pembuktian Marko !
Klub asal Jerman itu memiliki catatan positif melawan klub-klub asal ItaliaBACA JUGA: Tak Ingin Musim Lalu Terulang
Mereka kalah 1-2 dari WerderSelain Inter, klub Italia lain yang pernah merasakan betapa bahayanya Werder adalah AC Milan dan Udinese
BACA JUGA: Diego Milito Sudah Membaik
Di edisi terakhir Piala UEFA 2008-2009, mereka menyingkirkan Milan di semifinal dan sebelumnya membekuk Udinese di perempat final.Pada awal musim ini, Italia terpaksa hanya diwakili tiga klub di babak utama, yakni Inter, Milan, dan AS RomaPenyebabnya, satu wakil Italia lainnya di Liga Champions, yakni Sampdoria telah dihabisi Werder di babak playoffKarena itu, meski Werder tidak bisa datang dengan kekuatan terbaik karena kehilangan kapten Torsten Frings, striker asal Peru Claudio Pizarro, dan bek Clemens Fritz, mereka tetap berbahayaMereka berpotensi bikin malu Inter.
"Selalu sulit melawan tim kuat dan berpengalaman seperti Inter, tapi kami sedang penuh percaya diri setelah menang melawan Hamburg (3-2 di Bundesliga Jerman, Red)," bilang Marko Marin, gelandang Werder, kepada Sky Sport24Werder sangat berambisi merusak target Inter untuk merengkuh tiga poin perdana di Liga Champions musim ini"Persiapan kami cukup baik dan motivasi kami bagusKita lihat saja apa yang akan terjadi di lapangan," ujar Marin.
Sebelumnya, pada laga pertama Liga Champions grup A, semua tim meraih poin yang sama (1 poin) dari hasil seri 2-2Inter ditahan FC Twente dan Werder ditahan Tottenham HotspurSehingga, dini hari nanti, semuanya mengejar tiga angka perdana.
Bagi Inter, itu bukan tugas ringanPenyebabnya, mereka punya daftar panjang pemain cederaBukan main-main, mereka yang absen adalah para pemain yang secara reguler mendapat tempat utamaOpsi pemain Inter pun menipis.
Ya, allenatore Inter Rafael Benitez tidak bisa memainkan kapten Inter Javier Zanetti, Goran Pandev, Thiago Motta, Walter Samuel, dan Marco MaterazziPlus, Diego Milito yang belum dipastikan bisa turun lapangan atau tidak.
Tanpa Pandev dan Milito, maka lini depan menjadi masalah utama InterSebagai gantinya, Benitez bisa saja memasang Jonathan Biabiany dan Philippe Countinho menemani Samuel Eto?o, atau mengubah skema bermain InterTerlepas dari masalah minimnya stok pemain, Benitez juga memiliki tugas besar untuk membenahi mental tanding dan menenangkan tensi panas di ruang gantiItu menyusul kekalagan 0-1 dari AS Roma pada pekan kelima Serie A (25/9).
"Sebelum datang ke konferensi pers, saya melihat klasemen dan saya tidak melihat adanya krisisKami tetap solid dan berada pada mental yang benarMemang, segalanya menjadi lebih mudah kalau bisa menang," tutur Benitez, seperti dikutip Football ItaliaTerkait daftar cedera pemain di kedua kubu, Benitez tetap tenang dan mengisyaratkan sudah punya solusi"Cedera adalah hal yang normal dalam sepak bola modern, meski memang akan memberikan kesulitan bagi kami," lanjutnya(ham)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Di Mari Bikin Lega Mourinho
Redaktur : Tim Redaksi