BACA JUGA: Defoe Buru Gol Century
Lengkapnya, ada 18 gelar juara Serie A, enam Coppa Italia, lima Supercoppa, masing-masing tiga Liga Champions dan Piala UEFA, dua Piala Intercontinental, serta satu Piala Dunia Antarklub FIFA.Ya, kini dalam usianya yang telah lebih dari satu abad, memang bisa disebut nyaris tak ada lagi gelar yang belum dikecap Nerazzurri - sebutan Inter
BACA JUGA: The Blues Luncurkan Proyek Regenerasi
Nyaris saja jadi enam gelar dengan Piala Super Eropa, jika tak kalah dari Atletico Madrid."Siapa kami? Orang-orang yang sama, jika kita pikirkan lagi
Saat ini sendiri, Inter yang di Serie A masih membuntuti rival abadi sekotanya, AC Milan, di puncak klasemen dengan selisih 5 poin, juga masih berpeluang mengukir tambahan prestasi
BACA JUGA: Buka Peluang Persaingan
Usai laga lanjutan Serie A akhir pekan ini di kandang Brescia, Selasa pekan depan (15/3) pun, Inter masih bakal menghadapi return leg kontra Bayern Munchen di babak 16 besar Liga Champions."Kami tak boleh terkecoh oleh kesulitan yang mereka (Bayern) hadapi saat iniLaga leg kedua ini jelas akan sangat beratTapi kami berangkat ke Munich untuk menang," komentar kapten Inter, Javier Zanetti, soal laga Liga Champions itu, dalam salah sebuah wawancara dengan Sky Sports, seperti dikutip situs resmi Inter pula.
Kembali ke peringatan ulang tahun, Zanetti sendiri, dalam bagian sejarah keemasan La Beneamata - sebutan lain Inter - mungkin hanyalah salah satu nama pentingAda banyak nama lain dari jajaran pemain (seperti Giuseppe Meazza yang namanya dipakai untuk menamai stadion kebanggaan Kota Milan, Red), jajaran pelatih, manajer, hingga pengurus klub ini, yang telah demikian melekat di hati segenap pecinta Inter (Interisti).
"Ada banyak nama di sepanjang jalanPara pemain, pelatih, direktur, presidenKeluarga Moratti, barangkali adalah satu nama penting di legenda 103 tahun kami," tulis pihak Inter pula memberi pengakuan.
"Dan para fansBegitu banyaknya, dengan jumlah yang bertambah di seluruh dunia - sebuah refleksi dari masa-masa hingga ke 2011 - dengan bahasa, ras, agama dan tradisi berbeda-beda, namun semua disatukan oleh sebuah keyakinan samaHitam, (dan) biru di penghujung malamDengan seberkas (sinar) keemasanDan semua itu berawal di malam tersebut, pada 9 Maret 1908," ungkap tulisan itu pula mengakhiri.
Sementara, berkaitan dengan momen itu pula, di Indonesia khususnya, pencinta Inter sendiri tergolong sangat banyak, serta telah cukup lama memiliki wadah perkumpulan resmiInter Club Indonesia (ICI) adalah nama dari organisasi suporter resmi Internazionale di tanah air ituDan kini, atau tepatnya pada akhir pekan ini, sepanjang 12-13 Maret, mereka pun telah punya satu agenda penting bertajuk Gathering Nasional ke-2 ICI.
Sebagaimana disebutkan di berbagai forum, terutama website ICI dan grup Facebook resmi ICI, acara meriah Interisti kali ini sendiri bakal digelar di Semarang, Jawa TengahPendaftaran dan persiapan acaranya sendiri sudah berjalan cukup lama, dan kini hanya tinggal menunggu hari-HDiisi dengan kegiatan-kegiatan seru mulai dari ramah-tamah, nonton bareng, pertandingan futsal, perayaan ultah Inter, hingga rapat pengurus ICI sendiri, agenda ini tampak mengundang antusiasme cukup besarSetidaknya, itu terbukti dari banyaknya tanggapan (feedback), dan koordinasi kontinyu yang dilakukan oleh segenap pengurus ICI se-Indonesia(ito/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Sukses Balaskan Dendam
Redaktur : Tim Redaksi