Istana Koordinasi dengan Polisi soal Perayaan HUT Israel

Jumat, 13 Mei 2011 – 17:06 WIB
JAKARTA - Merebaknya pemberitaan soal rencana perayaan hari kemerdekaan ke-63 Israel di Jakarta pada tanggal 14 Mei, sampai juga ke IstanaMeski belum sampai ke Presiden SBY, namun pihak Istana mengaku telah berkoordinasi dengan aparat kepolisian, guna mengetahui langkah-langkah antisipasi jika perayaan itu benar terlaksana.

"Memang belum dilaporkan ke Presiden

BACA JUGA: Marzuki: Anggaran Gedung Baru Bisa Turun 20 Persen

Namun saya telah berkonsultasi dengan pihak kepolisian, untuk mendengar penjelasan atau mengetahui persis apa yang sebenarnya akan terjadi besok," ungkap Juru Bicara Kepresidenan, Julian Aldrin Pasha, kepada wartawan, Jumat (13/5).

Julian sendiri mengaku berharap, berita rencana perayaan itu sebatas rumor saja
Apalagi hingga kemarin katanya, pihak kepolisian mengaku belum menerima permohonan kegiatan apapun yang berkaitan dengan perayaan HUT Israel tersebut.

"Sejauh ini, laporan dari pihak kepolisian menyebutkan tidak ada permohonan untuk adanya rencana atau kegiatan sebagaimana yang dibicarakan di media massa," kata Julian.

Sementara itu, Ketua Komnas HAM Ifdhal Kasim mengatakan, memang secara formal Indonesia tidak memiliki hubungan diplomatik dengan Israel

BACA JUGA: Pembentukan Perangkat Daerah Sarat Kepentingan

Namun menurutnya, perbedaan dalam kebijakan politik tentunya tidak bisa dilarang
Apalagi kebebasan berekspresi dari setiap warga negara juga dilindungi UU.

Menurut Ifdhal, selagi perayaan itu tidak mengganggu ketertiban umum dan tak menimbulkan keresahan, maka (mestinya) tidak akan menjadi masalah

BACA JUGA: Sanksi Berat Jaksa Penuntut Baasyir tak Dilaksanakan

Namun untuk menentukan legal atau tidaknya kegiatan tersebut, tentu perlu izin dari aparatur kepolisian.

"Sepanjang tidak melanggar hukum, tidak ada alasan bagi polisi untuk tidak memberikan izinKalau sebatas orang berekspresi, ini bisa semacam unjuk rasa-lahMaka izin harus diberikan," kata Ifdhal pula.

Namun demikian, kalaupun akhirnya izin perayaan HUt Israel tersebut akhirnya keluar, Ifdhal menegaskan bahwa Komnas HAM belum ada niat untuk ikut mendampingi perayaanSebelumnya kemarin, Menlu Marty Natalegawa sudah menegaskan bahwa pemerintah Indonesia tidak akan pernah mengakui kedaulatan negara Israel sebelum Palestina merdeka(afz/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Kamaruddin: Kasus Korupsi Rosa Bernilai Triliunan


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler