jpnn.com, BALIKPAPAN - Andarias Tangaran (49) tidak menunjukkan hal-hal aneh ketika pamit kepada istri untuk keluar rumah sekitar pukul 07.00 Wita.
Tak disangka, Andarias ternyata pamit kepada istrinya itu untuk selama-lamanya.
BACA JUGA: Kakak Beradik Menyerahkan Diri, Pengakuan Mereka Bikin Elus Dada
Pria paruh baya itu ditemukan tewas tergantung di sebuah pohon di hutan tak jauh dari rumahnya Jalan Pemuda Dalam, RT 10, Manggar, Balikpapan Timur, Selasa (17/11) pukul 17.00 Wita.
Penemuan jenazah Andarias setelah sang istri Denny Melolo melapor ke Ketua RT setempat bahwa suaminya tak kunjung pulang.
BACA JUGA: Bojes dan Azis Tewas, 2 Pucuk Senjata Revolver dan Bom Lontong Disita Aparat
Denny menyebut, suaminya keluar rumah sekitar pukul 07.00 Wita, hanya menggunakan celana pendek, tanpa membawa handphone dan kendaraan.
Hingga siang hari, korban pun tak kunjung kembali.
BACA JUGA: KW Mau Enaknya Saja, 10 Kali Gituin Anak Orang, Hamil Pula
“Istri korban menginformasikan ke kami. Kemudian bersama warga dilakukan pencarian,” kata Ketua RT 10, Andrias Appi, lansir Kaltim Post.
Setelah dicari akhirnya ketemu. Korban tergantung di pohon.
“Kami cek ternyata sudah meninggal. Jadi saya minta jangan diapa-apain, biar polisi yang periksa,” katanya.
Warga pun melapor ke Bhabinkamtibmas dan meneruskannya ke Polsek Balikpapan Timur.
Setelah tiba di TKP, aparat memanggil Tim Inafis Polresta Balikpapan untuk melakukan pemeriksaan.
Setelah jenazah dievakuasi dari pohon setinggi lebih 2 meter, kemudian dibawa ke RSU Kanujoso Djatiwibowo Balikpapan untuk kepentingan visum.
Belum diketahui motif atau penyebab korban gantung diri.
Polisi masih menghimpun sejumlah keterangan saksi dan fakta yang ada di lokasi.
"Kami masih menghimpun keterangan saksi dan penyelidikan,” kata Kapolresta Balikpapan Kombes Pol Turmudi bersama Kapolsek Balikpapan Timur Kompol FX Suhartanta, saa berada di lokasi kejadian untuk olah TKP. (aim/ms/k15)
Redaktur & Reporter : Rasyid Ridha