Istri Sering Minggat, Suami Gantung Diri

Rabu, 28 Mei 2014 – 01:10 WIB

jpnn.com - BENGKULU - Lantaran sang istri kerap minggat ke rumah orangtua setiap bertengkar, Ar (35) nekat mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri.

Peristiwa tragis ini terjadi Senin (26/5) sekitar pukul 11.00 WIB di rumah kontrakan korban Jalan Sukajadi RT 7 Kelurahan Penurunan, Bengkulu. Usai dibawa ke RS Jitra untuk dilakukan visum, jasad korban akhirnya dimakamkan siang itu juga.

BACA JUGA: Pelaku Perampas Motor, Tewas Dikeroyok Korban

Data yang diperoleh Radar Bengkulu (grup JPNN) dari lokasi kejadian, pasangan suami istri (pasutri) Ar dan Mar (34) selama ini memang kerap terlibat pertengkaran dalam rumah tangga.

Usai bertengkar dengan suaminya, Mar selalu pergi dari rumah dan memilih tidur di rumah orangtuanya. Sementara dua anaknya yang masih kecil-kecil ditinggalkan ke suaminya.

BACA JUGA: Pegawai Puskesmas Perkosa Anak Kandung Berulang Kali

"Malam itu mereka ini ribut mulut lagi, terus istrinya seperti biasa pulang ke rumah orangtuanya," ujar seorang tetangga yang tak mau ditulis namanya. Pertengkaran dalam runah tangga itu sendiri, diduga lebih disebabkan pada faktor ekonomi. Tak disangka, rupanya usai pertengkaran tersebut, Ar terlihat murung dengan kondisi itu.

Peristiwa yang tak diinginkan pun terjadi. Senin siang saat Mar kembali lagi ke rumah kontrakannya, terlihat pintu rumah dalam keadaan terkunci dari dalam. Karena curiga, Mar pun berusaha mencari jalan untuk masuk ke dalam rumah namun tak membuahkan hasil. Karena curiga, ia pun mengintip melalui celah dindin rumah yang terbuat dari papan itu.

BACA JUGA: Sebelum Ambil Harta, Perampok Perkosa Ibu Muda

Betapa kagetnya Mar melihat suaminya tergantung mengenakan kain panjang. Spontan Mar berteriak sehingga mengundang tanda tanya tetangga sekitar lokasi.

Mengetahui ada warganya yang gantung diri, warga pun langsung mendobrak pintu rumah kontrakan korban dan segera menurunkan jasad korban. Sementara itu, hasil pengecekan tim identifikasi Polres Bengkulu, tak ditemui adanya tanda-tanda kekerasan di tubuh korban.

"Korbannya sudah dimakamnkan, berdasarkan pemeriksaan medis, diduga kuat korban meninggal karena gantung diri. Sebab tidak ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan lain di tubuh korban," terang Kabag Ops Polres Bengkulu Kompol. Mada Ramadita, S.IK. (fiz)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Baru Lulus Masuk Penjara


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler