jpnn.com - SURABAYA - Donwori aslinya bimbang. Dia ingin menceraikan Sephia karena jijik pada kelakuannya. Sephia ternyata suka mengintip orang mandi. Yang diintipnya ternyata bukan laki-laki, tetapi perempuan yang merupakan sesama jenisnya.
Namun, dia tak bisa bohong bahwa wanita yang dibencinya dan telah memberinya empat putra tersebut sangat dicintainya.
BACA JUGA: Miris! 34 Bocah SD Belajar di Kolong Rumah Warga
Makanya, dia masih terlihat tarik ulur, apakah akan memasukkan formulir talak cerainya di PA atau tidak.
Donwori pun memperlihatkan foto kepada Radar Surabaya (Jawa Pos Group). Foto itu adalah foto empat putranya yang berwajah rupawan dan berkulit putih.
BACA JUGA: Dewan Dorong Pengusutan Dalang Mafia Haji di Sukabumi
Meski dia tukang bangunan dan Sephia penjual jual sayur, keduanya mendidik anak-anak mereka menjadi sosok anak pandai.
Anak pertama hingga keempat selalu jadi juara kelas. Bahkan, anak pertama sudah hendak kuliah.
BACA JUGA: Astaga, Mayat Bayi Laki-laki Dibuang di Depan Masjid
”Tapi, saya malu sama tetangga tetangga, Mbak,” ungkap Donwori.
Dia menyatakan baru mengetahui kebiasaan Sephia yang suka intip sana intip sini dari laporan warga dan tetangga. Sephia juga sering dilabrak oleh warga di kampung lain.
Karena rasa malu ini, niat Donwori sudah bulat untu menceraikan wanita asal kawasan Krembangan, Surabaya, Jawa Timur. Apalagi sudah tujuh tahun ini, Sephia melakukan cuci mata dengan caranya itu.
Donwori yang akhirnya menalak cerai Sephia di Pengadilan Agama Surabaya, Jalan Ketintang Madya, Senin (16/3). Proses percerain ini masih berlangsung dan masih menunggu palu hakim. (jee/awa/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Polisi Sebar Baliho Bergambar 16 Buron Teroris Paling Dicari
Redaktur : Tim Redaksi