jpnn.com, MUBA - Amura, 31, warga Rompok Kemang, Dusun IV, Desa Kemang, Kecamatan Sanga Desa, Kabupaten Muba, Sumsel, tega membunuh istrinya Siti Lena di dalam kamar, di Senin (5/10/2020) sekitar pukul 18.30 WIB.
Siti tewas setelah mendapat satu kali tusukan di bawah ketiak. Informasi yang berhasil dihimpun, sebelum menghabisi nyawa sang istri, tersangka Amura sempat memergoki korban tengah menelpon pria lain di dalam kamar.
BACA JUGA: Soal Isu Mahasiswa Tewas saat Demo Rusuh Tolak RUU Ciptaker, Rektor IIB Darmajaya Bilang Begini
“Malam itu ia mendengar korban sedang menelpon diduga seorang laki-laki lain di dalam kamar sambil rebahan. Dan percakapan ini didengar pelaku,” ujar Kapolsek Sanga Desa Iptu Suventri SH, saat dikonfirmasi Selasa (6/10/2020).
Ternyata percakapan sang istri dengan seseorang di seberang telepon membuat pelaku emosi dan mengambil sebilah pisau ke dapur.
BACA JUGA: Terdakwa Asyik Ngopi saat Sidang, Hakim Abu Hanifah pun Berang
“Lalu dengan diam-diam masuk ke kamar korban dan terlebih dahulu mencekik leher dengan bersamaan tangan kanannya menusuk ke arah bawah ketiak korban sebanyak satu kali,” jelas Kapolsek.
Meski pelaku sudah mengakui perbuatannya, menurut Kapolsek pihaknya akan terus mendalami motif sebenarnya dari kejadian ini.
BACA JUGA: Makam Pegawai Kejari Itu Dibongkar, Taufik Hidayat Ternyata Korban Pembunuhan, Bukan Bunuh Diri
“Kalau versi pelaku, istrinya berteleponan dengan laki-laki lain, namun versi saksi-saksi belum kami mintai keterangan. Maka dari itu kami masih mendalami kasus ini,” katanya.
Peristiwa berdarah itu diketahui setelah keluarga korban melapor ke Pos Pol Desa Macang Sakti, kemudian anggota Pos Pol Macang Sakti dan Anggota Reskrim Polsek Sangadesa mendatangi TKP.
“Setelah kejadian pelaku langsung mendatangi Mapolsek Babat Toman untuk menyerahkan diri. Saat ini pelaku sudah diamankan,” tutup Kapolsek.
Terpisah, Kepala Desa Kemang Edison ketika dikonfirmasi membenarkan mengenai kejadian pembunuhan yang terjadi di wilayah desanya tersebut.
“Ia memang ada kejadian pembunuhan kemarin, saat ini jasad korban sendiri sudah dimakamkan pihak keluarga di TPU Desa Kemang,” terangnya.
Saat disinggung apakah pelaku dan korban ini memang sering cekcok, Kades mengatakan, bahwa dirinya kurang begitu tahu mengenai hal itu.
BACA JUGA: Dua Bandit Bersenpi Todong Ibu dan Anak, Keok Saat Hadapi Bripka Rommy, tuh Tampangnya
“Saya sendiri tidak begitu tahu, namun berdasarkan keterangan tetangga, pelaku ini agak tertutup. Pelaku sendiri bekerja sebagai tenaga ahli bagia Rig pengeboran di salah satu perusahaan,” katanya.(ren/dho)
Redaktur & Reporter : Budi