MEUREUDU - Warga di Kabupaten Pidie Jaya, Nangroe Aceh Darusslam dibuat resah dan ketakutan dengan adanya isu tentang penculikan anak yang beredar dalam sepekan iniIsu yang disebar Orang Tak Dikenal (OTK) itu menyebut para penculik anak akan mengambil ginjal anak-anak yang diculik.
“Masyarakat ketakukan karena anal-anak diculik untuk mengambil organ ginjal dan selanjutnya dijual
BACA JUGA: Pelamar CPNS dari Luar Daerah Ditolak
Kami para orang tua resah dan kawatir akan keselamatan anak-anak,” ujar Nurmala, kepada Rakyat Aceh (grup JPNN), Sabtu (11/12).Lebih lanjut dikatakannya, isu tersebut membuat masyarakat panik dan berbondong- bondong keluar rumah karena ada kabar seorang anak dari daerah itu diculik OTK
BACA JUGA: Petugas OB Diusir Warga
Kejadian yang sama terjadi Sabtu ( 11/12) siang, sekitar pukul 10.30 WIB
Parahnya lagi, katanya, saat ini seorang anaknya tidak mau melakukan kegiatan di luar sekolah seperti mengaji dan belajar tambahan
BACA JUGA: Riau Bidik Islamic Solidariti Games
Hal ini juga diakibatkan dengan beredarnya isu penculikan“Apalagi isu itu beredar dari pesan singkat melalui handphone selularSekarang ini anak saya sekolah harus minta diantar,” lajutnya.Hal senada dikatakan JulaidaWanita ini mengungkapkan bahwa semenjak beredar SMS tentang isu penculikan anak, sejumlah warga yang ada di Kabupaten Pidie Jaya, panikApalagi pada saat menjelang sore hari
“Setiap orang tua yang mempunyai anaknya mulai dari umur enam tahun keatas langsung disuruh masuk ke dalam rumahBahkan ketakutan ini ada orang tua yang melarang anaknya keluar dari rumah apabila orang tuanya tidak berada di tempat,” ujar Julaida.(mag-33/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Desak Pelabuhan Dumai Jadi Pelabuhan Impor-Ekspor
Redaktur : Tim Redaksi