IZIN pengamanan akhirnya dikeluarkan Polda Jatim setelah dilakukan mediasi bersama panpel Persebaya kemarin pagi (10/1)Namun, izin tersebut memuat konsekuensi tersendiri bagi tim berjuluk Green Force tersebut
BACA JUGA: Jaga Martabat Tuan Rumah
Ya, mereka diharuskan memodifikasi nama "Persebaya" yang selama ini ngotot dipertahankanSeperti pada pertandingan tadi malam, tim asal Surabaya itu akhirnya resmi berlaga di Liga Primer Indonesia (LPI) dengan nama Persebaya 1927
BACA JUGA: Belum Digaji, Pelatih-Pemain Menjerit
Nama itu akan melekat pada Andik Vermansyah dkk di laga LPI ke depanKomisaris PT Persebaya Indonesia (PI) Saleh Ismail Mukadar menjelaskan bahwa Polda Jatim tidak lagi keberatan mengeluarkan ijin pertandingan
BACA JUGA: Riedl Tekan Pemain Persema
Namun, lanjut dia, polda meminta ada tambahan pada nama Persebaya"Akhirnya kami setujui ada tambahan "1927" di belakang nama Persebaya sehingga menjadi Persebaya 1927, bila kami tetap ngotot dan Persebaya tidak bisa bertanding yang rugi juga masyarakat Surabaya" tutur SalehDia menjelaskan bahwa tambahan nama tersebut lebih bisa diterima oleh publik bola Surabaya"Apalagi, lahirnya Persebaya memang di tahun 1927," papar mantan ketua KONI Surabaya tersebut."
Namun, Saleh sejatinya merasa keberatan dengan modifikasi nama Persebaya tersebutSaleh menjelaskan adanya kemungkinan nama Persebaya 1927 akan kembali bergeser menjadi Persebaya sajaJika hak paten nama "Persebaya" sudah berlaku, ada celah untuk kembali merebut nama itu"Hak paten itu baru berlaku setelah setahun dari pendaftaran, kita tunggu itu saja nantiBaru kami akan mengajukan gugatan hukum, atau menunggu mereka (Persebaya Divisi Utama) kehabisan bensin," jelasnya
Setelah memastikan izin keamanan dari kepolisian, dia langsung menuju mes Persebaya untuk mewujudkan nazarnyaYakni, mencukur gundul rambutnya bersama sekitar sepuluh suporter Persebaya"Sejak beberapa bulan lalu dalam memperjuangkan LPI, saya sudah nazar untuk mencukur gundul rambut saya ketika LPI benar-benar bergulir," terang Saleh
Di sisi lain, Saleh optimistis timnya akn mendapatkan banyak dukungan masyarakat Surabaya yang cukup besar di sepanjang bergulirnya LPIDalam pertandingan kemarin, 20 ribu lembar tiket yang dicetak panitian terjual habis"Kami beryukur, 20 ribu tiket yang kami jual habis terjual," terang Llano Mahardhika CEO PT Pengelola Persebaya Indonesia(uan)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Beckham Hanya Latihan, Bukan Pinjaman
Redaktur : Tim Redaksi