Jadi Duda, Thaksin Pilih Dubai Sebagai Tempat Tinggal

Selasa, 18 November 2008 – 03:23 WIB
BANGKOK – Salah satu orang kepercayaan Thaksin Shinawatra membenarkan kabar yang beredar bahwa mantan perdana menteri terkudeta itu kini berada di DubaiDisebut-sebut, Dubai menjadi tempat tinggal baru bagi pria menceraikan Khunying Pojaman itu.

’’Beliau berada di Dubai, tapi saya tidak tahu sampai berapa lama beliau akan tinggal di sana,’’ kata Jatuporn Prompan, seorang pemimpin inti kelompok pendukung Thaksin

BACA JUGA: Konstruksi Terowongan Ambruk, Tiga Tewas

Menurut Jatuporn, Thaksin akan menghubungi untuk membicarakan masalah politik
Rencananya, hal itu akan dilaksanakan 10 Desember, dengan mengambil tempat di Stadion Nasional

BACA JUGA: Thaksin Cerai demi Visa Inggris

Namun, dia belum tahu apakah nantinya Thaksin akan menghubungi para pendukungnya dari Dubai ataukan tempat lain.

Selama ini, Thaksin memang dikenal mempunyai hubungan cukup dekat dengan Uni Emirat Arab
Bahkan, September lalu Thaksin juga menjual klub sepak bola Manchester City kepada Sheikh Mansour bin Zayed al Nahyan pemilik Abu Dhabi United Group (ADUG)

BACA JUGA: Tentara Amerika 3 Tahun Lagi di Iraq



Sejak dikudeta pada September 2006, Thaksin memang tidak bisa hidup tenang di negaranyaSejak saat itu, dia harus hidup di pengasinganYakni London, InggrisTapi, kebahagiaannya di London harus berakhir setelah pemerintah Inggris mencabut visanya pada 7 November laluItulah sebabnya, mau tidak mau Thaksin harus mencari tempat tinggal baru

Sejak visanya dibekukan, Thaksin telah bersafari ke beberapa kota besar di berbagai penjuru dunia, termasuk Beijing dan HongkongNah, saat di Hongkong itulah, Thaksin memutuskan menyudahi pernikahannya yang telah berumur 32 tahunTapi, banyak kalangan memperkirakan bahwa perpisahan itu dilakukan dengan alasan finansial dan hukum

Thaksin sendiri kembali menginjak bumi Thailand Februari lalu untuk menyelesaikan kasus hukum yang melilitnyaDi antaranya adalah kasus korupsi dan tuduhan penipuanPadahal, sejak awal Thaksin selalu berkeras bahwa semua tuduhan yang dialamatkan padanya dan keluarganya bermuatan politis semataLantas, Agustus lalu mereka kembali ke London setelah Pojaman dan saudara laki-lakinya divonis tiga tahun penjara karena penggelapan pajak(AFP/dia)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Hasil KTT G-20, AS dan Eropa Beda Sikap


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler