Jadi Saksi, Irman Gusman Mengaku Tidak Tahu Bingkisan Berisi Uang

Selasa, 22 November 2016 – 17:18 WIB
Irman Gusman. Foto: dokumen JPNN

jpnn.com - JAKARTA - Mantan Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPD) Irman Gusman mengatakan, tidak mengetahui jika ada uang di dalam bingkisan yang diberikan Direktur CV Semesta Berjaya Xaveriandy Sutanto dan istrinya, Memi.  

Menurut Irman, saat itu Memi mengatakan bahwa bingkisan itu merupakan oleh-oleh. 

BACA JUGA: Irman Gusman Klaim Cuma Ingin Bantu Stabilkan Harga Gula di Sumbar

Jadi Irman tidak mengira jika isinya ternyata uang.
    
"Bu Memi bilang 'ini ada oleh-oleh'. Bentuknya bungkusan, saya langsung minta istri menyimpan di kamar," ujar Irman saat bersaksi dalam perkara dugaan penerimaan hadiah rekomendasi kuota distribusi gula impor wilayah Sumatera Barat untuk terdakwa Sutanto dan Memi di Pengadilan Tipikor Jakarta, Selasa (22/11).
    
Irman mengaku, tidak mengecek kembali isi bingkisan. Senator asal Sumbar ini baru mengetahui isi bingkisan adalah uang setelah petugas Komisi Pemberantasan Korupsi datang dan memintanya. 

Setelah dibuka, bingkisan itu berisi uang Rp 100 juta dalam pecahan Rp 100 ribu.  
    
Irman mengatakan tidak terpikir untuk membuka bingkisan. Dia berprasangka baik karena Memi merupakan sahabat karibnya. 

BACA JUGA: Kemenkes: UU Pertembakauan Tidak Diperlukan

“Saya tidak terpikir yang mulia (untuk membuka bingkisan). Karena dia (Memi) teman baik saya, saya kira itu suvenir khas dari Sumatera Barat," jelas Irman saat menjawab pertanyaan majelis hakim yang diketuai Nawawi Pamulango tersebut. 
    
Dia pun mengatakan, tidak memerhatikan detail oleh-oleh tersebut karena sudah larut malam.   

Setelah memberi bingkisan, Sutanto dan Memi langsung pamit pulang. Irman langsung mengantar Sutanto dan Memi hingga ke pintu keluar rumahnya. 

BACA JUGA: Usai Bertemu Jokowi, Romy Pastikan PPP Tidak Setuju Demo 212

"Karena sudah larut mereka mau pamit, mereka menyampaikan ini ada oleh-oleh dalam bentuk bungkusan. Karena sudah malam saya tidak perhatikan detail. Saya kan berbaik sangka saja, suvenir atau apa dari Sumbar," ucap Irman.‎
    
Menurut Irman, saat di rumahnya, Sutanto dan Memi membicarakan soal kelangkaan gula di Sumbar karena harga yang melonjak tinggi. Irman pun berupaya untuk membantu mengatasi harga dan kelangkaan gula di daerah pemilihannya tersebut. (boy/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Jubir Mabes Polri Pastikan Ahok Belum Ditahan


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler