Jaga Kesehatan Jantung dengan Rutin Mengonsumsi 5 Makanan Ini

Senin, 26 September 2022 – 05:14 WIB
Ilustrasi: Ikan salmon. Foto: foodlife

jpnn.com, JAKARTA - SETIAP orang pasti ingin selalu memiliki jantung yang sehat tanpa ada masalah.

Kesehatan jantung Anda ditentukan oleh beberapa hal. Mulai dari gaya hidup kamu, alkohol, kebiasaan merokok, dan lainnya.

BACA JUGA: Jaga Kesehatan Jantung Anda dengan Mengonsumsi 3 Herbal Ajaib Ini

Bukti saat ini menunjukkan bahwa diet tinggi serat, antioksidan, vitamin, mineral, polifenol, asam lemak tak jenuh tunggal, dan tak jenuh ganda serta rendah garam, gula rafinasi, jenuh, dan lemak trans sehat bisa mendukung jantung kita.

Dalam istilah yang lebih umum, ini berarti asupan tinggi buah-buahan, sayuran, kacang-kacangan, ikan, makanan laut, dan minyak sayur (terutama, minyak zaitun extra virgin).

BACA JUGA: 5 Makanan yang Menjadi Pemicu Timbulnya Jerawat

Berikut penjelasannya, seperti dikutip laman Propelphysiotherapy.

https://propelphysiotherapy.com/general-health-and-wellbeing/top-5-heart-healthy-foods/?

BACA JUGA: Atasi Bau Mulut yang Mengganggu dengan 6 Makanan Sehat Ini

1. Sayuran Hijau Berdaun Gelap

Sayuran berdaun hijau seperti bayam, kangkung, dan sawi adalah makanan sumber vitamin K baik, yang membantu melindungi arteri Anda dan meningkatkan pembekuan darah yang tepat.

Mereka juga tinggi nitrat diet, yang telah terbukti mengurangi tekanan darah, mengurangi kekakuan arteri dan meningkatkan fungsi sel-sel yang melapisi pembuluh darah.

Satu analisis dari delapan penelitian menemukan bahwa peningkatan asupan sayuran berdaun hijau dikaitkan dengan insiden penyakit jantung hingga 16 persen lebih rendah.

Studi lain pada 29.689 wanita menunjukkan bahwa asupan tinggi sayuran berdaun hijau dikaitkan dengan risiko penyakit jantung koroner yang lebih rendah secara signifikan.

2. Berry

Stroberi, blueberry, blackberry, dan raspberry penuh dengan nutrisi penting yang memainkan peran sentral dalam kesehatan jantung.

Buah beri juga kaya akan antioksidan seperti anthocyanin, yang melindungi terhadap stres oksidatif dan peradangan.

Mereka juga tinggi serat yang membantu mendukung kadar gula darah yang sehat yang keduanya bisa membantu mengurangi perkembangan penyakit jantung.

Satu studi menemukan bahwa makan blueberry setiap hari meningkatkan fungsi sel-sel yang melapisi pembuluh darah, yang membantu mengontrol tekanan darah dan pembekuan darah.

Selain itu, analisis dari 22 penelitian menunjukkan bahwa makan buah beri dikaitkan dengan penurunan kolesterol LDL "jahat", tekanan darah sistolik, indeks massa tubuh, dan penanda peradangan tertentu.

3. Ikan Berlemak dan Minyak Ikan

Ikan berlemak seperti salmon, mackerel, sarden, dan tuna mengandung asam lemak omega-3, yang telah dipelajari secara ekstensif untuk manfaat kesehatan jantungnya.

The American Heart Association merekomendasikan makan 2 porsi ikan (terutama ikan berlemak) per minggu. Satu porsi adalah 3,5 ons yang dimasak, atau sekitar cangkir ikan yang dipipihkan.

Yang cukup menarik, setiap penurunan 3,5 ons (100 gram) konsumsi ikan mingguan dikaitkan dengan kemungkinan 19 persen lebih tinggi untuk memiliki satu faktor risiko tambahan untuk penyakit jantung, seperti tekanan darah tinggi, diabetes, atau obesitas.

Studi lain menunjukkan bahwa makan ikan dalam jangka panjang dikaitkan dengan kadar kolesterol total, trigliserida darah, gula darah puasa, dan tekanan darah sistolik yang lebih rendah.

4. Cokelat Hitam

Cokelat hitam kaya akan antioksidan seperti flavonoid, yang bisa membantu meningkatkan kesehatan jantung dan menurunkan risiko penyakit jantung.

Anda akan senang mengetahui bahwa satu penelitian besar menunjukkan mereka yang makan cokelat setidaknya lima kali per minggu memiliki risiko 57 persen lebih rendah terkena penyakit jantung koroner daripada yang tidak makan cokelat.

5. Teh Hijau

Teh hijau mengandung polifenol dan katekin, yang bisa bertindak sebagai antioksidan untuk mencegah kerusakan sel, mengurangi peradangan, dan melindungi kesehatan jantung Anda.

Ini juga memiliki sifat membakar lemak dan memiliki efek menenangkan pada sistem saraf.

Menurut satu ulasan dari 20 penelitian, asupan katekin teh hijau yang lebih tinggi dikaitkan dengan kadar LDL dan kolesterol total yang lebih rendah secara signifikan.

Terlebih lagi, sebuah analisis yang melibatkan 1.367 orang menunjukkan bahwa teh hijau menurunkan tekanan darah sistolik dan diastolik.(fny/jpnn)


Redaktur & Reporter : Fany Elisa

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler