jpnn.com, JAKARTA - POLA gaya hidup tidak sehat, kurang istirahat, mengonsumsi makanan kaya garam bisa menyebabkan tekanan darah Anda naik secara drastis.
Banyak orang kini menderita tekanan darah tinggi. Tekanan darah tinggi jika dibiarkan bisa mengakibatkan serangan jantung, stroke dan lainnya.
BACA JUGA: 6 Buah yang Ampuh Menurunkan Tekanan Darah Tinggi
Namun, beberapa cara alami ini bisa membantu menjaga tekanan darah Anda tetap normal.
Berikut penjelasannya, seperti dikutip laman Indiatimes.
BACA JUGA: Atasi Perut Kembung dengan 5 Cara Alami Ini
https://timesofindia.indiatimes.com/life-style/health-fitness/health-news/14-things-that-can-help-you-keep-your-blood-pressure-in-check/photostory/92041821.cms?picid=92041875.
1. Menurunkan berat badan
Olahraga teratur, bahkan yang sederhana seperti berjalan kaki, tampaknya sama efektifnya dengan obat tekanan darah yang biasa digunakan dalam menurunkan tekanan darah.
BACA JUGA: Turunkan Tekanan Darah Tinggi dengan 3 Teh Herbal Ini
Olahraga memperkuat jantung, memungkinkannya memompa darah lebih efisien.
Hampir setiap hari, ada baiknya Anda melakukan kardio selama 30 menit.
Menurunkan bahkan sedikit berat badan bisa membantu menurunkan tekanan darah.
2. Meditasi
Stres menyebabkan tubuh kita melepaskan hormon seperti kortisol dan adrenalin.
Hormon-hormon ini bisa menyebabkan tekanan darah Anda meningkat dengan meningkatkan detak jantung dan menyempitkan pembuluh darah kamu.
Latihan pernapasan dan praktik seperti meditasi, yoga, dan tai chi, di sisi lain, merupakan cara alami yang membantu mengatur hormon stres dan tekanan darah.
3. Diet kaya kalium
Meskipun kita semua sudah familiar dengan kandungan potasium pada pisang, makanan seperti kentang, bayam, dan kacang-kacangan sebenarnya mengandung lebih banyak potasium daripada buah.
Mendapatkan 2.000 hingga 4.000 mg potasium sehari bisa membantu menurunkan tekanan darah.
Nutrisi menyebabkan ginjal mengeluarkan lebih banyak natrium dalam urin.
Sumber baik lainnya termasuk tomat, alpukat, edamame, semangka, dan buah-buahan kering.
4. Cokelat hitam
Makan cokelat hitam secara teratur bisa membantu menurunkan tekanan darah.
Cokelat seharusnya tidak menjadi strategi manajemen tekanan darah utama Anda, tetapi itu adalah pilihan yang sehat ketika kamu mendambakan makanan manis.
5. Batasi minuman alkohol Anda
Terlalu banyak alkohol diketahui bisa meningkatkan tekanan darah, tetapi sejumlah kecil mungkin memiliki efek sebaliknya.
Pada wanita, minum ringan hingga sedang (satu gelas atau kurang per hari) dikaitkan dengan risiko hipertensi yang lebih rendah.
Sementara konsumsi alkohol berlebihan jelas berbahaya, konsumsi alkohol moderat bermanfaat bagi jantung. Jika Anda harus minum, lakukan dalam jumlah sedang.
6. Makan makanan yang difermentasi
Dalam jangka pendek, makan makanan fermentasi, terutama suplemen yang terbuat dari susu fermentasi, dikaitkan dengan penurunan tekanan darah secara moderat.
Ada kemungkinan bakteri yang ditemukan dalam makanan ini menghasilkan bahan kimia yang menurunkan tekanan darah saat mencapai aliran darah.
Makanan fermentasi lainnya, seperti kimchi, kombucha, dan asinan kubis, belum dipelajari secara menyeluruh, tetapi kemungkinan besar bermanfaat.
7. Fokus pada protein
Pada penderita hipertensi, mengganti karbohidrat olahan (seperti tepung putih dan permen) dengan makanan tinggi kedelai atau protein susu (seperti tahu dan produk susu rendah lemak) bisa menurunkan tekanan darah sistolik.
Karbohidrat olahan menyebabkan peradangan pada beberapa pasien, yang meningkatkan tekanan darah.
8. Berhenti merokok
Penumpukan bahan lemak di dinding arteri kita bisa disebabkan oleh merokok.
Ini meningkatkan tekanan darah dan bisa menyumbat arteri kita, meningkatkan risiko serangan jantung atau stroke.
Penurunan risiko tekanan darah tinggi adalah salah satu dari banyak manfaat kesehatan dari berhenti merokok.
9. Tidur yang cukup
Bila Anda tidak cukup tidur, jantung tidak mendapatkan istirahat yang dibutuhkan, dan ini bisa memengaruhi kemampuan tubuh Anda untuk mengatur hormon stres, yang menyebabkan tekanan darah tinggi.
Tekanan darah bisa ditingkatkan dengan pergi tidur dan bangun pada waktu yang sama setiap hari (termasuk akhir pekan), menjaga kamar tidur tetap sejuk dan gelap, dan menghindari aktivitas yang membuat stres sebelum tidur.(fny/jpnn)
Redaktur & Reporter : Fany Elisa