Jago Demokrat Menang Satu Putaran di Pilkada Sulut

Jumat, 13 Agustus 2010 – 02:32 WIB

MANADO — Hasil pleno rekapitulasi pemilihan gubernur (Pilgub) Sulut 2010 akhirnya menetapkan pasangan Sinyo Harry Sarundajang (SHS)-Djouhari Kansil (DK) sebagai pasangan gubernur/wagub terpilihPenetapan ini diumumkan KPU Sulut pada pleno terakhir di Hotel Peninsula, Manado, Kamis (12/8) malam

BACA JUGA: MK Tolak Gugatan Sengketa Pilkada Pesawaran



Dari hasil rekapitulasi, pasangan nomor urut empat yang diusung Partai Demokrat itu memperoleh suara terbanyak dengan raihan 395.096 suara (32,02%)
Di bawah SHS-DK, terdapat pasangan nomor urut 2, Stefanus Vreeke Runtu (SVR)-Marlina Moha Siahaan (MMS) yang meraih 310.538 suara (25,17%)

BACA JUGA: Sudah Terbit 85 SK Pemenang Pilkada



Di urutan tiga peraih suara terbanyak ditempati pasangan nomor urut 3, yaitu Elly Engelbert Lasut (E2L)-Henny Wullur (HW) dengan 273.198 suara (22,14%)
Untuk posisi juru kunci, ditempati pasangan nomor urut 1 , Ramoy Markus Luntungan (RML) – Hamdi Paputungan (HP) dengan 255.149 suara (20,68%)

BACA JUGA: Sekdaprov Sulut Berpeluang Jadi Plt Gubernur



Total warga Sulut yang memberikan hak pilihnya adalah 1.268.197 orang dengan 1.233.981 surat suara sah dan 34.216 suara tidak sahDengan demikian, SHS-DK tinggal menunggu pelantikan calon terpilih yang dijadwalkan 14 September mendatang.

Anggota KPU Sulut, Rivai Poli, mengatakan, berdasarkan hasil pleno KPU Sulut maka pasangan SHS-DK menang satu putaran“Perolehannya di atas 30 persen,” katanya.

Secara terpisah, Sinyo H Sarundajang yang dihubungi JPNN menyatakan bahwa dirinya mengapresiasi amanah dari masyarakat Sulut"Terimakasih untuk rakyat Sulut yang sudah memilih saya untuk kedua kalinyaMasih banyak pekerjaan rumah yang harus saya kerjakan sejak 2010-2015," kata Sarundajang.

Mantan Irjen Depdagri yang kini duduk sebagai anggota dewan pembina DPP Partai Demokrat itu menambahkan, pekerjaan rumah yang paling utama adalah meningkatkan pertumbuhan ekonomi, mengurangi angka kemiskinan, serta manambah lapangan kerja guna menekan angka pengangguranJika pada periode 2005-2010 angka kemiskinan di Sulut masih bertengger di angka 9,79 persen, maka Sarundajang menargetkan pada 2015 nantu bisa turun ke posisi 5 persen.

Bagaimana dengan pertumbuhan ekonomi Sulut? Meski angka pertumbuhan ekonomi Sulut lebih tinggi dari rata-rata nasional yang hanya sekitar 7,8 persen, namun Sarundajang berusaha mendongkraknya hingga 8,9 persen di tahun 2015"Pariwisata dan industri akan menjadi salah satu andalan Sulut ke depanKarenanya saya mengimbau seluruh rakyat Sulut untuk bersama-sama memajukan Sulut.(Esy/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Hendarman Jaksa Agung Ilegal ?


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler