jpnn.com, JAKARTA - Aksi demo pelajar STM, SMK, dan SMA di sekitar gedung DPR Senayan Jakarta hingga Pejompongan, berlangsung hingga Kamis dini hari. Aksi rusuh dan anarkistis.
Polisi membantu pengamanan petugas kebersihan Provinsi DKI Jakarta yang melakukan operasi semut membersihkan batu- batuan pascademo yang ricuh di Jalan Tol Slipi, Jakarta Barat, Kamis.
BACA JUGA: Demo Pelajar STM di Gedung DPR: Tangisan Mama Minta Anaknya Pulang
Hal tersebut disampaikan melalui cuitan dari akun twitter resmi milik TMC Polda Metro Jaya @TMCPoldaMetro.
Dilakukannya operasi semut tepatnya di KM 11 Jalan Tol Slipi menyebabkan kendaraan tidak bisa melintas. Oleh karena itu arus lalu lintas dialihkan mulai dari Tol Cawang-Semanggi- Tomang-Pluit dan arah sebaliknya.
BACA JUGA: Pernyataan Anies Baswedan soal Demo Pelajar STM dan SMK di Gedung DPR
Untuk informasi selengkapnya dapat langsung melihat cuitan berikut ini .
Sebelumnya, demo dimulai dengan pelajar dari berbagai tingkatan menengah ke atas pada pukul 14.00 WIB, Rabu (25/9) di belakang Gedung DPR dan MPR RI.
BACA JUGA: Bukan Siswa Tetapi Berseragam SMA, Hendak Ikut Demo Pelajar di Gedung DPR
Para pelajar tersebut mengatakan tuntutannya agar RUU KUHP tidak perlu dilakukan oleh anggota DPR.
Mulai pukul 16.00 WIB hingga Kamis dini hari demo berlangsung anarkis, para demonstran menghujani petugas keamanan menggunakan bebatuan.
Akibat kejadian ini, banyak fasilitas publik seperti jalan, pembatas jalan berupa barier, dan halte TransJakarta mengalami rusak berat. (Livia K/ant/jpnn)
Redaktur & Reporter : Soetomo