jpnn.com - JAKARTA - Kapolda Metro Jaya Irjen Tito Karnavian mewanti-wanti perihal adanya gerakan teror yang beroperasi di wilayah DKI Jakarta.
Namun mantan komandan Densus 88 ini mengaku pihaknya terus memonitoring pergerakan para teroris di Ibu Kota. Menurut Tito, Jakarta masih menjadi mangsa empuk bagi para teroris untuk menebar ancaman.
BACA JUGA: Anak Buah Mega Ingatkan JK Bantu Tugas Jokowi, Bukan Ambil Alih
Tito menegaskan akan mengawasi dengan ketat perihal pergerakan teroris di wilayah administrasinya, dengan menjaga setiap objek vital yang identik dengan sasaran penyerangan para teroris.
"Saya gak bisa sebutkan detail, yang jelas kami akan memonitoring setiap gerakan para teroris tersebut di Jakarta," papar Tito, Senin (23/11)
BACA JUGA: Pengamat: Menteri Saling Serang, Pergesekan Kekuatan Internal Kabinet Belum Selesai
Seperti diketahui, sejumlah ancaman teror acap kali disebarkan melalui media sosial. Namun menurut Tito, belum ada ancaman khusus di sekitar wilayah Jakarta. Kendati demikian, tambah dia, stakeholder harus mewaspadai dan memberikan pemahaman terhadap masyarakat guna meminimalisir teror tersebut.
"Tidak ada ancaman yang khusus tapi kami tentunya mewaspadai," pungkasnya. (mg4/jpnn)
BACA JUGA: Bak Raksasa Pembajak Sawah! BOZENA 4, Andalan TNI AD Hancurkan Ranjau
BACA ARTIKEL LAINNYA... MKD Kian Memanas, Istana Adem Ayem?
Redaktur : Tim Redaksi