jpnn.com - BANJARMASIN - Staf Penataan dan Pengembangan jaringan Direktorat Lalulintas dan Angkutan Kereta Api Dedy Purbaya mengatakan, jalur rel kereta api yang akan dibangun di Kalsel bakal berbeda dengan di Jawa.
Sebab, jalurnya lebih lebar. Karenanya, sosialisasi yang dilakukan sangat penting untuk memperoleh dukungan masyarakat. Terlebih mengenai persoalan lahan yang harus diselesaikan dengan baik.
BACA JUGA: Ratusan Warga Terjangkit Rabies, Status Segera Jadi Tanggap Darurat
Jalur kereta api yang dibuat juga tidak mengikuti jalan raya. Dengan begitu, akan ada banyak lahan masyarakat yang diperlukan untuk pembangunannya.
"Jadi mohon persoalan lahan, masyarakat dapat membantu menyelesaikannya dengan baik," ungkapnya sebagaimana dilansir Radar Banjarmasin, Selasa (13/9) kemarin.
BACA JUGA: Bendera Terbalik Berkibar di Depan Kantor, Wakil Bupati Berang
Dedy menambahkan, kereta api merupakan salah satu alat transportasi darat antarkota yang sangat efektif dan diminati oleh seluruh lapisan masyarakat. "Kereta api merupakan solusi transportasi publik," ujarnya.
Salah satu warga, Ahim mengaku sangat mendukung jalur kereta api ini. Tentu, keberadaan transportasi publik ini menjadi pilihan masyarakat.
BACA JUGA: Islamic Center Bakal Berdiri di Tengah Eks Lokalisasi
Selain itu, ini membuktikan bahwa di Kalimantan Selatan juga dapat dilalui kereta api. Alhasil, masyarakat ke depan akan merasakan nikmatnya berada di dalam kereta api. "Tidak hanya di Jawa, di Kalsel juga ada kereta api," ujarnya. (ard/yn/ram)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Belum Cerai, Oknum PNS Ini Malah Nikah Siri
Redaktur : Tim Redaksi