jpnn.com, BANJARMASIN - Penjambret bernama Juardi Ibrar alias Wardi memilih menyerahkan diri ke Polsek Binuang, Kalimantan Selatan, Sabtu (4/11) sekitar pukul 16:00 Wita.
Sebelumnya, Wardi menjambret di Jalan A Yani Km 83 dan Km 84 Haruban, Desa Tungkap, Kecamatan Binuang
BACA JUGA: Guru Honorer Gabung Komplotan Pencuri di Sekolah
Awalnya, Wardi menggasak barang-barang berharga milik Sri Wahyu Ningsih, Sabtu (4/11) sekitar pukul 13.00 Wita.
Setelah itu, dia menggasak barang milik Dewi Agustin Tri Astuti sekitar pukul 15.20 Wita.
BACA JUGA: Tarik-Tarikan dengan Jambret, Kedua Tangan Guru Ini Patah
Wardi menggunakan modus yang sama saat melakukan aksinya.
Dia menyalip dari sebelah kiri saat hendak menggasak barang milik korban.
BACA JUGA: Apes, Penjambret Kehabisan Bensin
Setelah itu, dia langsung menarik paksa tas selempang yang dibawa korban.
Korban yang terkejut berusaha mengejar. Korban juga mengetahui ciri-ciri pelaku.
Setelah tidak berhasil mengejar Wardi, korban langsung melaporkan kejadian ini ke Mapolsek Binuang.
Kapolsek Binuang Iptu Guntur Setyo Pembudi mengatakan, pelaku datang sendiri untuk menyerahkan diri.
"Usai melakukan aksinya, pelaku sekitar pukul 16.00 Wita langsung menyerahkan diri," ucapnya, Selasa (7/11).
Dia menambahkan, Wardi sempat ingin bunuh diri di tempat persembunyiannya.
"Namun, karena teringat dengan keluarga, pelaku mengurungkan niatnya dan lebih memilih menyerahkan diri," ucap Guntur.
Dia menjelaskan, Wardi sudah dua kali melakukan curas di wilayah Binuang dengan kedua korban seorang pemuda.
"Kami sempat melakukan pengejaran terhadap pelaku, tetapi dia berhasil kabur ke dalam hutan karet dan barang bukti yaitu dua buah tas dan sepeda motornya ditinggal," jelasnya. (dly)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Kisah Murid SD Berani Lawan Penjambret
Redaktur & Reporter : Ragil