jpnn.com, SUMENEP - KH Ma’ruf Amin terus bersafari demi menggalang pencalonannya di Pilpres 2019. Mulai Senin (1/4) hingga Rabu lusa (3/4), calon wakil presiden pendamping Joko Widodo alias Jokowi itu bersafari dengan mengunjungi Pulau Madura di Jawa Timur, Lombok di Nusa Tenggara Barat, serta Garut dan Sukabumi di Jawa Barat.
Direktur Master C19 Portal KMA Doddy Dwi Nugroho mengatakan, hari ini Kiai Ma’ruf mengunjungi Madura dengan berkampanye di Kabupaten Sumenep yang berada di ujung timur Pulau Garam tersebut. Selain berkampanye di Lapangan Ahmad Yani di Sumenep, mantan rais am Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) itu juga mengunjungi Pondok Pesantren Mathla'ul Ulum di kabupaten berjuluk Kota Keris itu.
BACA JUGA: Kiai Maruf Diadang di Pamekasan saat Ziarah ke Makam Mbah Buyutnya
Agenda Abah -panggilan akrab Kiai Ma’ruf- di Madura juga berziarah di makam Kiai Suhro yang dikenal sebagai salah satu wali. “Dari Madura, Abah akan langsung ke Lombok,” ujar Doddy.
Lebih lanjut Doddy menjelaskan, agenda Abah Ma’ruf di Lombok adalah bersilaturahmi dengan para tuan guru dan kiai Ponpes Qomarul Huda, Lombok Tengah. “Kemudian berkunjung ke Pesantren At-Tahiriyah di Lombok Tengah dan berkampanye di Lapangan Nasional, Selong, Lombok Timur,” papar Doddy.
Sementara Kiai Ma’ruf dalam kampanyenya di Sumenep menyedot massa hingga lebih dari 25 ribu orang. Ketua Tim Kampanye Daerah (TKD) Jokowi - Ma’ruf Kabupaten Sumenep KH Imam Hasyim mengatakan, massa yang hadir dari kabupaten lain di Madura, yakni Pamekasan, Sampang dan Bangkalan.
BACA JUGA: Jokowi Senang Melihat Stadion Bola Papua Bangkit
Baca juga:
Nasihat Abah Ma'ruf untuk Semangati Para Santri
BACA JUGA: Survei: Perolehan Suara Prabowo Lebih Buruk dari 2014
Bismillah, Kiai Ma'ruf Ajak Warga Depok Menangkan Jokowi
"Warga Madura sangat antusias menyambut kehadiran Kiai Ma'ruf Amin. Kota Sumenep putih hari ini oleh 25 ribu massa yang memakai busana serba putih," tutur Kiai Imam.
Ketua DPC PKB Sumenep itu menambahkan, antusiasme warga Madura terhadap kedatangan Kiai Ma’ruf sudah ini terlihat sejak Sabtu pekan lalu (30/3). Imam menjelaskan, warga Sumenep memasang berbagai spanduk, baliho hingga umbul-umbul bergambar Jokowi - Ma’ruf di berbagai sudut jalan.
Selain itu, nahdiyin di Sumenep juga ikut aktif. Bahkan, Bupati Sumenep KH Abuya Busyro Karim juga mendukung dan turut sibuk membantu panitia kampanye.
“Beliau (Abuya Busyro, red) cuti sehari demi mengikuti acara kampanye yang baginya istimewa ini. Wakil Bupati Ahmad Fauzi jadi ketua panitianya," tutur Kiai Imam.
Lebih lanjut Kiai Imam mengatakan, Kiai Ma’ruf bagi warga Madura adalah figur guru yang sangat terhormat. Karena itu warga Madura khususnya nahdiyin patuh kepada kiai yang memiliki kedudukan tinggi.
"Dalam filosofi Madura, urutan orang yang harus ditaati adalah ibu, guru, ratu," jelas dia.
Karena itu, kata Imam, warga Madura sangat antusias menyambut Kiai Ma’ruf. “Karena (warga) manut kepada para ulama, habaib dan para guru atau ustad yang mengajak jamaahnya menghadiri kampanye KMA hari ini," paparnya.(jpg/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Anak-anak Sentani Jayapura: Pak Jokowi Perbaiki Sekolah Kami
Redaktur : Tim Redaksi