Frans menjelaskan, Jasa Marga dan PT Wijaya Karya (Wika) Tbk akan bersama-sama masuk ke perusahaan MNA
BACA JUGA: BEI Diyakini Segera Membaik
Kedua perusahaan ini akan sama-sama menjadi pemegang saham mayoritas di perusahaan iniBACA JUGA: Transaksi Impor Zatapi Normal
Yang jelas dalam memegang saham perusahaan Jasa Marga dan Wika sama-sama memiliki mayoritas saham dalam perusahaan MNA," jelasnya.Sedangkan Ketua Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) Nurdin Manurung mengatakan, masih belum menerima hasil uji tuntas Jasa Marga terhadap MNA
BACA JUGA: PLN Buka Tender Untuk Pasokan BBM 2009
"Saya sudah kirim staf untuk mengambil dokumen itu, namun masih belum mendapatkannya," ujarya.Nurdin menambahkan, pemerintah menginginkan dalam proses pengambilalihan saham perusahaan MNA cepat diselesaikan, sehingga tidak mengganggu proses konstruksi yang sedang berlangsungPasalnya kalau investor benar-benar berniat baik, seharusnya proses akuisisi saham MNA berlangsung cepat.
Untuk diketahui proses pembebasan tanah untuk ruas Surabaya-Mojokerto saat ini berhenti, menunggu selesainya proses kepastian pemegang saham baruDalam proses pembebasan lahan ruas tol Surabaya-Mojokerto (36,5 km) ini menggunakan dana BLU, sehingga tidak bisa diteruskan pembebasan lahannya apabila pemegang saham bermasalah.
Hal ini dikarenakan, pencairan dana BLU dilakukan oleh badan usaha, apabila badan usaha ada masalah maka tidak dapat dicairkan, sambil menunggu kepastian pemegang saham baru.(rie/JPNN)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Percepat Penetrasi Produk Asuransi
Redaktur : Tim Redaksi