Jatuh ke Jalan, Bocah Tewas Terlindas Avanza

Sabtu, 12 April 2014 – 21:30 WIB

jpnn.com - PALU - Kecelakaan tragis terjadi di Jalan Dr Suharso, tepatnya di depan lapak penjual buah yang berseberangan dengan RS Mata Prof Dr SJ Warouw, Sabtu (12/4). Seorang ibu dan anaknya diserempet mobil Avanza berwarna putih sehingga hilang kendali dan jatuh. Tragisnya, anak yang di bonceng ibunya itu, kemudian terlindas oleh mobil tersebut hingga meregang nyawa.

Pantauan RADAR SULTENG (grup JPNN), setelah mengalami kecelakaan tersebut korban ibu dan anaknya itu langsung dibawa ke rumah sakit terdekat. Sesampainya di RSUD Undata Palu, sayang korban anak yang bernama Ade Putra nyawanya tidak tetolong lagi. Alhasil, Nurhidayat ibu dari korban menahan rasa sedihnya ketika melihat anaknya bungsunya tidak bernyawa lagi.

BACA JUGA: Tabrakan Beruntun, Dua Tewas, Kepala dan Kaki Hancur

"Kalau ada sakit kasian, masih bisa diobati. Tapi ini sudah tidak bisa di tolong lagi, ya Tuhan!," kata Nurhidayat sambil menangis histeris.

Menjelang beberapa menit kemudian, keluarga korban pun berdatangan ke rumah sakit. Mereka memastikan kabar yang mereka terima benar adanya. Sesampainya di rumah sakit tante korban bernama Bahira langsung terjatuh dan mengalami shock serta kejang-kejang. Pasalnya, Bahira tidak kuat melihat keponakannya sudah tidak bernyawa lagi.

BACA JUGA: Dosen UB Tarakan Ancam Boikot Awasi UN

"Tantenya itu memang mempunyai sakit asma, tidak kuat juga dia lihat keponakannya yang sudah meninggaal kasian," tutur Nurhidayat, ibu korban.

Kondisi serupa juga dialami oleh ayah korban yang terlihat begitu shock. Ayah korban yang bernama Ridwan langsung histeris. Dia menagis dan terus memanggil-manggil nama anaknya. Dia tidak menyangka jika anak dan istrinya itu mengalami musibah seperti ini.

BACA JUGA: Mei 2015, Natuna Bakal Punya Bandara Sipil

"Ini anak dekat sekali dengan saya kasihan. Masih sempat lagi kami berdua bermain bersama. Dia juga sempat bilang sama saya, katanya papa selalu membantu orang yang meninggal kalau saya yang meninggal nanti bagaimana? Bicaranya itu membuat saya bertanya dalam hati, kenapa anakku ini kasian. Ada apa ini?," kata Ridwan sambil terus menangis dan melihat ke arah mayat anaknya.

Terpisah, sopir mobil Avanza bernama Abdul Haidir langsung ditahan dan dimintai keterangan oleh polisi unit Lakalantas. Bripka Firman Yakin, selaku penyidik, mengungkapkan pengendara mobil Avanza putih datang dari arah Donggala datang ke Kota Palu hanya untuk membeli kertas.

"Jadi ketika ia mau berbelok di Bundaran Patung Kuda dan mau menuju ke Jalan Suharso, tiba-tiba dari arah kiri mobil datang ibu dan anaknya itu yang mengendarai sepeda motor, sehingga mobil dan motor itu bersenggolan. Karena ibu itu hilang keseimbangan, sehingga ia jatuh dan anaknya terlindas oleh mobil itu," terang Firman.

Kini mayat korban telah dibawa pulang ke rumah untuk dimandikan dan akan dimakamkan oleh keluarga.(cr1)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Seluruh Kabupaten di Sulbar Berstatus Tertinggal


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler