jpnn.com - JAKARTA - Kemacetan masih menjadi momok tersendiri di Jakarta. Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama mengatakan, kemacetan di Jakarta akan makin bertambah di masa kepemimpinannya.
"Makanya saya kan udah bilang, Jakarta di masa saya akan tambah macet karena saya tidak mau kerjanya sepotong-potong," kata pria yang akrab disapa Ahok itu di Balai Kota, Jakarta, Kamis (27/8).
BACA JUGA: Bareskrim Limpahkan Alex Usman Berikut Barang Bukti ke Kejari Jakbar
Hal itu disampaikan Ahok untuk menanggapi tantangan yang disampaikan musisi Ahmad Dhani Prasetyo. Sebelumnya, Dhani menantang Ahok menuntaskan permasalahan kemacetan di ruas tol TB Simatupang, Jakarta Selatan. Tantangan Dhani itu disampaikan melalui akun Twitter.
Ahok menjelaskan, Pemerintah Provinsi DKI sudah menyiapkan cara untuk mengatasi kemacetan di Jakarta. Di antaranya ialah enam ruas Tol Dalam Kota, koridor layang busway, LRT. Nah, pengerjaan proyek itu dilakukan sekaligus. Hal ini menyebabkan terjadi kemacetan.
BACA JUGA: Tak Ada Garasi, Jangan Coba Parkir Depan Rumah, Sebab Ahok Bakal Mendereknya
"Macet-macet sekalian deh, yang penting nanti ada satu jalur busway, yang steril. Atasi macet? Ya kan lagi saya kerjain MRT, LRT, semua lagi saya kerjain. Enggak terima macet? Ya pasti macet," ucap mantan Bupati Belitung Timur tersebut.
Ahok menyatakan, kemacetan tidak hanya disebabkan pembangunan proyek. Banyaknya kendaraan bermotor juga menjadi penyebab kemacetan.
BACA JUGA: Ahok Pastikan Cegah Penghuni Rusun Berbuat Curang, Begini Caranya...
"Satu tahun motor 2,4 juta (unit) masuk Jakarta. Tiap tahun lho, motor baru lho," ungkap suami Veronica Tan itu. (gil/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Blue Bird Group Buka Layanan Ojek Ternyata Hoax
Redaktur : Tim Redaksi