Jelajah Jambi, Bagian Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia

Sabtu, 20 Maret 2021 – 16:25 WIB
Penjabat Gubernur Jambi Dr Hari Nur Cahya Murni saat pemuncuran kampanye wisata Jelajah Jambi. Foto: dokumentasi Pemprov Jambi

jpnn.com, JAKARTA - Pemerintah Provinsi Jambi meluncurkan kampanye wisata "Jelajah Jambi" pada 16 Maret 2021.

Mengangkat tema 'Expo the Hidden Paradise in Jambi', program ini merupakan upaya Provinsi Jambi meningkatkan perekonomian dan terus bertransformasi menata kembali sektor pariwisata agar adaptif dengan pandemi COVID-19.

BACA JUGA: Ngopi Bareng Hotman Paris, Vivi Nathalia Mengeluh kepada Mahfud MD, Langsung Direspons

Kampanye "Jelajah Jambi-The Hidden Paradise in Jambi" merupakan bagian dari program Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia (Gernas BBI) dan Bangga Berwisata #diIndonesiaAja (BBWI) yang fokus mengangkat potensi wisata dan produk unggulan daerah.

Hadir secara virtual pada acara peluncuran “Jelajah Jambi”, antara lain Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan, Menko Polhukam Mahfud MD, Mendagri Tito Karnavian, Menteri Komunikasi dan Informatika Jphnny G Plate, hingga Gubernur Bank Indonesia Perry Warjiyo.

BACA JUGA: Di Hadapan Luhut, Ganjar Menyatakan Siap jadi Mandor

Saat ini Jambi sedang bersiap menjadi tuan rumah Bangga Buatan Indonesia pada awal 2022.

Dengan kampanye ini, maka kini semua orang bisa melihat potensi Jambi yang begitu kaya dan beragam, mulai batik hingga songket yang dikenal memiliki makna dan nilai-nilai luhur yang begitu dalam.

BACA JUGA: 6 Fakta Aliran Hakekok Balakasuta: Mandi Bareng Tanpa Busana, Ke-5 Bikin Kaget Juga

Sisi lain keindahan alam dan kekuatan sejarah juga menjadi keunggulan Jambi. Misalnya Candi Muaro Jambi, peninggalan kerajaan Sriwijaya dan Melayu serta Gunung Kerinci dan Danau Gunung Tujuh.

Luhut berpesan agar masyarakat Jambi terus mengembangkan dengan inovasi dan kreativitas.

"Jaga nilai-nilai luhur dan kearifan lokal, kemas dengan menarik, dukung dengan amenitas dan hospitality yang memadai, siapkan diri menyambut wisatawan dalam dan luar negeri," tuturnya.

Luhut Binsar Pandjaitan meyakini potensi yang dimiliki Jambi sudah sangat menarik.

“Apa yang dilakukan Jambi ini bisa menjadi contoh bagi daerah lain. Indonesia begitu kaya dengan kearifan lokal, budaya, dan sejarah. Tinggal bagaimana mengemasnya.”

Mahfud MD menyatakan sangat mengapresiasi Gernas BBI. Menurut Mahfud, rasa bangga pada buatan Indonesia bukan semata kata-kata.

“Rasa percaya dan bangga pada buatan Indonesia merupakan ekspresi nasionalisme yang nantinya bisa menjadi perekat antar-sesama anak bangsa yang beradab,”ujarnya.

Semangat mengembangkan produk lokal juga sangat terasa dari Gubernur Bank Indonesia, Perry Warjiyo.

“Bank Indonesia selalu full support untuk Gernas BBI di semua daerah, termasuk Jambi. BI juga mengerahkan semua UMKM binaan untuk bisa maju bersama daerah,” ujar Perry.

Penjabat Gubernur Jambi Dr Hari Nur Cahya Murni mengatakan perekonomian di Jambi akan lebih cepat tumbuh dan berkembang melalui sektor pariwisata, mengingat Jambi kaya akan potensi pariwisata.

Ketika pariwisata lesu maka akan berdampak terhadap sektor perekonomian lainnya. Dapat membuat usaha perhotelan berhenti beroperasi, transportasi dan restoran sepi, kuliner dan toko oleh-oleh terancam gulung tikar hingga pengrajin dan pelaku UMKM pun terdampak.

Ia pun mengajak masyarakat bersama-sama dengan pemerintah bergotong royong memulihkan perekonomian di daerah.

Pemulihan ekonomi bukan hanya tugas dari Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah, namun masyarakat, pihak swasta, perbankan, e-commerce dapat berperan memulihkan perekonomian dan dapat terlibat agar pariwisata dapat kembali bangkit. (esy/jpnn)


Redaktur & Reporter : Mesya Mohamad

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler