jpnn.com, JAKARTA - Bea Cukai berhasil melampaui target penerimaan negara dan melaksanakan press release kinerja Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara 2021 menjelang akhir tahun.
Tubagus Firman Hermansjah mengungkapkan, Kanwil Bea Cukai Sumatera Bagian Timur berhasil melampaui target penerimaan Rp 1,08 triliun atau 595,8 persen.
BACA JUGA: Bea Cukai Gali Potensi Industri Dalam Negeri dan Penerimaan Negara lewat CVC
“Karena tahun ini produksi dan konsumsi masyarakat Sumatra Selatan meningkat. Harga barang crude palm oil beserta turunannya naik di pasar internasional,” papar Firman.
Sementara itu, per 16 Desember, Bea Cukai Tanjung Emas berhasil melampaui target penerimaan 100,36 persen yang berasal dari bea masuk Rp 1,387 triliun, bea keluar Rp 96 miliar, dan pajak dalam rangka impor (PDRI) Rp 8,1 triliun.
BACA JUGA: Bea Cukai Bogor Menegah Miras Ilegal Asal Bali
“Ini pencapaian karena Bea Cukai harus menjalankan tugas sebagai revenue collector, industrial assistance, dan trade fasilitator secara bersamaan untuk mendukung industri dalam negeri agar bisa bertahan akibat pandemi,” ungkap Firman.
Bea Cukai diharapkan terus berkontribusi dalam pemulihan ekonomi nasional melalui berbagai inovasi dan regulasi.
BACA JUGA: Bea Cukai Lakukan Langkah Ini untuk Asistensi Produk UMKM
Selain itu, mendorong percepatan national logistic ecosystem melalui berbagai kolaborasi dari sistem pelayanan dan penyelarasan tata ruang di semua pelabuhan. (mrk/jpnn)
Redaktur : Tarmizi Hamdi
Reporter : Tarmizi Hamdi, Tarmizi Hamdi