jpnn.com - jpnn.com - Jelang laga kedua Grup D Piala Presiden 2017, Pusamania Borneo FC (PBFC) memantapkan latihan sebelum bertemu tuan rumah, Bali United di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Senin (13/2).
Pelatih PBFC, Ricky Nelson memanfaatkan setiap waktu untuk evaluasi. Kredit khusus dia sorot pada penampilan lini depan yang kurang gereget saat bersua Barito Putera (7/2).
BACA JUGA: Empat Pemain Asing Bersaing Demi Masuk Tim Inti
“Di pertandingan pertama, beberapa peluang gagal kami konversikan menjadi gol. Jelas itu ada permasalahan di lini depan. Saya coba perbaiki,” tutur Ricky kepada Kaltim Post (Jawa Pos Group), Kamis.
Tidak hanya soal taktik dan strategi, Ricky bakal memadukan pola latihan dengan pemenuhan stamina pemain. Pelatih 37 tahun itu menilai faktor fisik menjadi kunci utama untuk memenangkan laga kontra Bali United.
BACA JUGA: Pusamania Dapat Kabar Buruk Terkait Fernando Gomes
“Hampir semua kontestan turnamen bermasalah pada stamina, termasuk tim kami. Saya mau perkara itu bisa diminimalisasi,” kata Ricky.
Pelatih berlisensi B AFC itu menambahkan, kepercayaan diri tim saat ini sedang meninggi. Mampu menahan imbang Barito yang tampil dengan kekuatan terbaik menjadi musababnya.
BACA JUGA: Bermain Imbang Tetap Diganjar Bonus
“Saya sebenarnya tidak mau terlalu membebani pemain. Tapi saya tegaskan, di Piala Presiden 2017, kami punya target. Jadi, fokus utama (terdekat) kami mengalahkan Bali United,” jelasnya.
Menaklukkan Bali United jelas bukan perkara mudah. Serdadu Tridatu pastinya tidak mau malu saat tampil di depan ribuan suporternya.
Sadar akan hal itu, Ricky mengaku tengah menyusun rencana efektif untuk menaklukkan tuan rumah yang dikenal gigih saat bermain kandang.
“Sebelum berpikir jauh, kami fokus pada latihan. Tidak hentinya saya memohon dukungan masyarakat Samarinda untuk tim kami yang saat ini berjuang di Bali,” pungkasnya. (*/abi/er/k11)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Tambah Pemain, Pesut Etam Bakal Tampil Beda
Redaktur & Reporter : Budi