Jembatan Selat Sunda Dibangun 2014

DPR Minta agar Dipercepat

Senin, 07 Maret 2011 – 17:33 WIB
JAKARTA - Anggota Komisi V DPR RI dari Fraksi PDI-P, Mangara Siahaan, mendesak Kementerian Pekerjaan Umum (PU) untuk mempercepat pembangunan Jembatan Selat SundaSelain untuk mengatasi antrian dan kemacetan di penyeberangan Merak-Bakauheni, kata Mangara Siahaan, pembangunan jembatan itu dari sisi waktu tidak signifikan terpengaruh oleh letusan Gunung Krakatau nantinya.

"Berdasarkan prakiraan Badan Vulkanologi dan Mitigasi Kementerian ESDM serta BMKG, kemungkinan terjadinya letusan dahsyat anak Gunung Krakatau, masih relatif lama atau di atas 100 tahun lagi

BACA JUGA: Disiapkan Prepres Tentang Sanksi Penerima Remunerasi

Dengan data tersebut, maka sudah selayaknya pembangunan Jembatan Selat Sunda ini dipercepat,” ujar Mangara, dalam rapat bersama Menteri PU, BMKG dan Pemerintah Provinsi Lampung serta Banten, untuk membahas antisipasi letusan anak Gunung Krakatau, Senin (7/3).

Menurut Mangara, percepatan pembangunan Jembatan Selat Sunda itu, sejalan dengan upaya peningkatan pertumbuhan ekonomi nasional
Soalnya saat ini katanya, terlihat adanya aktivitas kegiatan ekonomi yang meningkat signifikan melalui pelabuhan Merak-Bakauheni tersebut

BACA JUGA: Hindari Kriminalisasi Kasus Sisminbakum

"Itu memerlukan pemecahan yang cepat, lewat pembangunan Jembatan Selat Sunda,” ujar Mangara.

Sementara, Menteri PU Djoko Kirmanto, memastikan bahwa pembangunan Jembatan Selat Sunda itu sudah akan dilakukan pemerintah
"Jembatan dengan panjang sekitar 28 kilometer ini akan segera dilakukan pengerjaannya, sekitar tahun 2014 mendatang," katanya.

Jembatan tersebut, lanjut Djoko, akan terdiri dari dua lajur, masing-masing untuk jalur kendaraan dan kereta api

BACA JUGA: 11 Instansi Pusat Terbaik Akuntabilitas Kinerja

Namun soal anggarannya, menurut Djoko, hingga kini belum dapat diputuskan besarannya.

Ditambahkannya, jarak jembatan yang menghubungkan Merak-Bakauheni itu sendiri dari lokasi anak Gunung Krakatau, adalah sekitar 50 kilometer"Desain masih terus dimatangkan, guna mengantisipasi secara baik dari kemungkinan bencana tsunami dan dampak letusan anak Gunung Krakatau," tukasnya. (fas/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Demokrat: Lapindo Wajib Dipertanggungjawabkan Aburizal


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler