jpnn.com, JAKARTA - Kepala Staf Angkatan Darat Jenderal TNI Dudung Abdurachman kembali mengingatkan seluruh prajurit TNI AD. Jenderal bintang empat itu meminta prajurit TNI AD senantias hadir, dan menjadi solusi mengatasi kesulitan rakyat.
Jenderal Dudung menyampaikan itu saat melakukan penanaman jagung secara simbolis bersama beberapa pejabat utama TNI AD di Oe Ola, Desa Silu, Kecamatan Fatuleu, Kabupaten Kupang, Nusa Tenggara Timur, Rabu.
BACA JUGA: Menyusup ke Hutan, Polisi dan TNI Menemukan Sebuah Ladang, Luas Banget!
"Prajurit TNI AD di mana pun berada harus hadir di tengah-tengah kesulitan rakyat dan harus menjadi solusi," kata Jenderal Dudung berdasarkan siaran tertulis Dinas Penerangan TNI AD yang diterima di Jakarta, Rabu (18/5).
Penanaman jagung itu merupakan salah satu bentuk perhatian dari TNI AD dalam melakukan pendampingan, baik secara teknis maupun melalui dukungan sarana dan edukasi perawatan, kepada masyarakat untuk kelancaran kegiatan pertanian.
BACA JUGA: Merangsek ke Hutan dengan Berjalan Kaki, Polisi dan TNI Lalu Mencambuki
Pembudidayaan jagung jenis Lamuru yang merupakan jagung komposit adalah salah satu kegiatan pertanian yang diharapkan dapat terlaksana lancar.
Di samping itu, kegiatan pendampingan penanaman jagung tersebut diharapkan pula mampu memberikan dampak yang signifikan terhadap kesejahteraan rakyat.
BACA JUGA: TNI AU Mengizinkan Pesawat Asing DA62 Melanjutkan Penerbangan
“Dengan demikian, kecintaan dan kasih sayang rakyat akan tumbuh kepada TNI AD,” kata Jenderal Dudung.
Pada kesempatan yang sama, mantan Panglima Kostrad itu menyampaikan ucapan terima kasih kepada pemerintah daerah dan aparat terkait atas sinergisitas dalam menyukseskan program pemerintah untuk membantu menyejahterakan masyarakat dan prajurit TNI AD.
Setelah kegiatan penanaman jagung secara simbolis, dilanjutkan dengan menanam secara massal oleh masyarakat didampingi anggota TNI AD dari satuan setempat.
Selanjutnya, masyarakat akan melakukan perawatan jagung yang telah ditanam itu hingga masa panen tiba.
Kepala Seksi Teritorial Brigif-21/Komodo Kapten Infantri Donatus menjelaskan ada sejumlah kegiatan yang dilakukan oleh masyarakat setempat. Di antaranya, melaksanakan panen dan mempersiapkan penanaman tahap kedua, yaitu penanaman jagung yang sekarang bisa dilakukan setelah ada program TNI manunggal air berupa pompa hidram yang mampu mengairi lahan pertanian. (antara/jpnn)
Redaktur & Reporter : M. Kusdharmadi