Jet Rusia Tersambar Petir, 41 Penumpang Tewas Terpanggang

Rabu, 08 Mei 2019 – 05:20 WIB
Sukhoi Superjet 100 milik maskapai penerbangan Aeroflot tersambar petir. Foto: YouTube

jpnn.com - Pyotr Egorov merasa seperti sedang "sport jantung". Dia ketakutan ketika pesawat Sukhoi Superjet 100 milik maskapai penerbangan Aeroflot yang ditumpanginya mendarat darurat di Bandara Internasional Sheremetyevo pada Minggu petang (5/5). Terlebih, "burung besi" itu baru saja disambar petir setelah lepas landas.

"Pendaratannya tak mulus. Kami hampir meninggal ketakutan," terang Egorov sebagaimana dikutip AFP.

BACA JUGA: Terungkap, Boeing Sembunyikan Cacat Max 8

Benar saja, dari hasil rekaman kamera amatir yang beredar di media sosial, pesawat itu tampak meliuk saat hampir mendarat di landasan.

Setelah itu, ia mendarat. Namun, bagian ekor sempat menyapu landasan dan terbakar. Dalam hitungan detik, api merambat dari belakang ke depan. Jilatan api menyebar begitu cepat hingga ke hampir separo badan pesawat. Imbasnya, 41 orang dinyatakan tewas.

BACA JUGA: Terpojok, Boeing Perbarui Software 737 Max 8

Pesawat tersebut hanya berisi 73 penumpang dan 5 kru pesawat. Mereka yang berhasil lolos dari maut keluar dengan seluncuran karet di pintu darurat. Sembilan orang akhirnya dibawa ke rumah sakit. Kondisi tiga korban di antaranya kritis.

Kemarin wilayah Murmansk mengumumkan tiga hari masa berduka. Mayoritas korban berasal dari wilayah tersebut. Presiden Rusia Vladimir Putin juga ikut berbelasungkawa.

BACA JUGA: Kecelakaan Pesawat Ethiopia Mirip Lion Air JT610, Boeing Makin Terpojok

Pilot Denis Yevdokimov yang mengendalikan pesawat nahas itu mengakui, kilat memang menjadi pemicu kecelakaan tersebut. Pesawat itu terbang dari Bandara Internasional Sheremetyevo pada pukul 18.02 menuju Murmansk.

Namun, tidak berselang lama ada kilatan pertir yang mengakibatkan komunikasi radio dengan air traffic controller (ATC) terganggu.

"Kami berusaha memperbaiki komunikasi melalui jalur darurat dan koneksi radio. Tapi, sambungannya hanya jangka pendek dan putus-putus," jelasnya saat diwawancarai media cetak Komsomolskaya Pravda. Pemerintah Rusia langsung mengirim tim khusus untuk menyelidiki. (sha/c14/dos)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Kisah - Kisah Pilu Korban Jatuhnya Pesawat Ethiopian Airlines ET 302


Redaktur & Reporter : Adil

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler