Jika Jokowi Tersangka TransJakarta, Ruhut Gelar Orkestra

Rabu, 21 Mei 2014 – 16:08 WIB
Ruhut Sitompul.

jpnn.com - JAKARTA - Juru bicara Partai Demokrat, Ruhut Sitompul mengatakan kalau calon presiden yang diusung PDI Perjuangan, Joko Widodo (Jokowi) ditetapkan menjadi tersangka dalam kasus pengadaan TransJakarta, PDIP dan koalisinya bisa mengganti calon presiden.

"Kalau Jokowi ditetapkan Kejaksaan jadi tersangka? Menurut Komisi Pemilihan Umum (KPU), ya harus ganti calon presiden," kata Ruhut Sitompul, di gedung Dewan Perwakilan Daerah (DPD), Senayan Jakarta, Rabu (21/5).

BACA JUGA: Tolak Disetir Mega, Fuad Bawazir Mundur dari Hanura

Penggantinya lanjut anggota Komisi III itu, mungkin Ketua Umum PDI-P, Megawati Soekarnoputri.

"Kalau itu terjadi seru kali. Saya langsung gelar orkestra. Teng, teeng, teeeeng, teeeeeeeng. Maksud aku, satu tidak punya suami dan satu lagi tidak punya istri. Damailah mereka itu di bumi," ujar Ruhut Sitompul.

BACA JUGA: Bagi-Bagi Tugas Keliling Kampanyekan Jokowi-JK

Di tempat yang sama, anggota Komisi III dari Fraksi Partai Gerindra, Martin Hutabarat menambahkan peluang Jokowi jadi tersangka dalam kasus TransJakarta sangat terbuka.

"Saya hanya akan bicara dari sisi hukum dan anggota Komisi III saja. Sangat mungkin Jokowi jadi tersangka jika menyimak keterangan mantan kepala Dinas Perhubungan DKI, Udar Pristono yang mengurai perubahan kenaikan harga TransJakarta," kata Martin Hutabat.

BACA JUGA: Kubu Anggoro Tolak Rekaman Sadapan Diputar di Persidangan

Dikatakannya, tidak mungkin seorang kepala dinas bisa menaikkan harga tanpa sepengetahuan atasannya. "Apa mungkin kadis menaikkan harga begitu saja," tanya Martin Hutabarat.(fas/jpnn)

 

BACA ARTIKEL LAINNYA... George Toisutta Gabung Tim Sukses Prabowo-Hatta


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler