Jokowi Memihak Asing, Harga BBM Jadi Mainan

Kamis, 21 Mei 2015 – 19:03 WIB
Aksi PMII Cilegon kritik Jokowi-JK di Kota Cilegon, Kamis (21/5/2015). Foto Devi Krisna/Radar Banten/JPNN.com

jpnn.com - JPNN.com CILEGON - Tidak saja di Jakarta, gelombang protes terhadap Presiden Joko Widodo juga melebar ke daerah.

Suara lantang Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Kota Cilegon, Jawa Barat pada Kamis (21/5) atas kebijakan Jokowi yang dianggap berpihak kepada Asing jadi sorotan.

BACA JUGA: Keamanan Bandara Tanjung Pandan Masih Minim

"Kami dan teman teman mahasiswa mengkaji, Indonesia saat ini ada yang tidak baik dari kebijakan Jokowi - JK dan kroni-kroninya yang tidak pro kepada rakyat dan cenderung berpihak pada asing," ungkap Andra Imam Putra, Koordinator aksi PMII seperti yang dilansir Radar Cirebon (Grup JPNN.com).

Andra mencontohkan kebijakan Jokowi yang pro Asing itu terlihat di masalah kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM). Kata dia, ketidakstabilan harga BBM justru dinikmati dan menjadi mainan Pemerintah Pusat.

BACA JUGA: Ayo Tebak, Batu Bacan Ada di Pulau Bacan atau Kasiruta

"BBM ini kan menyangkut hajat hidup orang banyak. Tapi sepertinya dijadikan mainan oleh Pemerintah. Kenaikan dan penurunan harga BBM seolah tanpa analisis dan cenderung mengikuti mekanisme pasar. Apa gunanya pemerintah, untuk apa kita pilih kalau BBM itu harus mengikuti harga pasar," katanya.

Selain menggelar orasi, PMII yang melakukan demonstrasi sempat melakukan long march dari kawasan simpang tiga menuju simpang ADB, sebelum akhirnya melakukan aksi di depan kantor Wali Kota dan DPRD Cilegon.

BACA JUGA: Wow, Jembatan Sepanjang 38 Meter Ini Dibangun dari Batu Bacan

"Kami juga menyoroti budaya seremonial yang sudah mengakar selama ini. Seperti yang seharusnya kesehatan langsung, namun anggaran yang sudah dialokasikan itu malah untuk bikin spanduk, tapi tidak ada bukti nyatanya," tandasnya. (Devi Krisna/awa/jpnn)

 

BACA ARTIKEL LAINNYA... Lahir di Kapal, Mayat Bayi Dibuang ke Laut


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler