Jokowi Memihak Paslon 02, F-PDR Anggap Pelaksanaan Pemilu 2024 Paling Buruk

Sabtu, 09 Maret 2024 – 16:47 WIB
F-PDR meresmikan Sekretariat Bersama (Sekber) di sebuah rumah, Jalan Diponegoro Nomor 72, Menteng, Jakarta Pusat, Sabtu (9/3/2024). Aristo/JPNN

jpnn.com, JAKARTA - Forum Penyelemat Demokrasi dan Reformasi (F-PDR) meresmikan Sekretariat Bersama (Sekber) di sebuah rumah, Jalan Diponegoro Nomor 72, Menteng, Jakarta Pusat, Sabtu (9/3).

Sejumlah tokoh diketahui turut hadir dalam peresmian itu F-PDR seperti Eks KSAU Marsekal (Purn) Agus Supriatna, aktivis media sosial Rudi S Kamri, eks KSAL Laksamana Bernard Kent Sondakh, pengamat intelijen Connie Rahakundini Bakrie, hingga eks Sekjen Kemenhan Agus Setiadji.

BACA JUGA: Golkar Sambut Baik Bila Jokowi Ingin Merapat

Rudi dalam pernyataan sikap F-PDR mengatakan sekber menjadi tempat untuk memperjuangkan cita-cita Proklamasi 17 Agustus 1945 berdasarkan pemikiran para pendiri bangsa, Pancasila, UUD 1945.

"Guna mewujudkan Indonesia yang berdaulat di bidang politik, berdikari di bidang ekonomi, dan berkepribadian dalam kebudayaan serta berjuang bagi kepemimpinan Indonesia di dunia internasional," kata dia.

BACA JUGA: Info dari KPK soal Kerugian Negara pada Kasus Korupsi di PT Taspen, Wow

F-PDR, kata Rudi, menjadi organisasi yang akan memperjuangkan terwujudnya tata negara dan pemerintahan berpihak terhadap kepentingan rakyat, bangsa, dan negara.

Dia melanjutkan F-PDR di sisi lain melihat pelaksanaan Pemilu 2024 sangat buruk karena dipenuhi praktik nyata dari abuse of power atau penyalahgunaan kekuasaan yang dilakukan Presiden Joko Widodo (Jokowi).

BACA JUGA: Padang Pariaman Dilanda Banjir dan Tanah Longsor, 3 Orang Meninggal Dunia

"Baik cara secara langsung maupun tidak langsung, dan nyata-nyata berpihak pada paslon nomor urut dua, terutama keterlibatan anak kandungnya Gibran Rakabumi Raka," kata dia.

Dari pelaksanaan Pemilu 2024 yang buruk, kata Rudi, Sekber F-PDR membuka ruang bagi seluruh anak bangsa yang akan menyatukan diri mewujudkan demokrasi yang berkedaulatan.

Pria berkacamata itu mengatakan Sekber F-PDR bakal menjadi pusat koordinasi rakyat yang ingin melawan secara hukum dan politik atas berbagai aksi culas pada Pemilu 2024.

"Sekber F-PDR menjadikan tempat ini sebagai pusat koordinasi, pusat komunikasi, dan pusat perlawanan secara terukur dengan  jalan hukum, politik, kebudayaan, dan pergerakan rakyat. Berkaitan dengan hal tersebut, maka Front Penyelamat Demokrasi dan Reformasi akan mengadakan Mimbar Bebas di Rumah Perjuangan ini," ungkapnya. (ast/jpnn.com)

Kamu Sudah Menonton Video Terbaru Berikut ini?

BACA ARTIKEL LAINNYA... Wapres Klub Persiraja Diserang OTK di Jakarta, Siapa Aktornya?


Redaktur : M. Fathra Nazrul Islam
Reporter : Aristo Setiawan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler