Jokowi Pastikan Pensiunan PNS Terima Gaji ke-13

Rabu, 26 September 2018 – 06:20 WIB
Presiden Jokowi saat menghadiri pembukaan Pekan Purnabakti Indonesia Tahun 2018 di Balai Kartini. Foto: Biro Pers Setpres

jpnn.com, JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) memastikan langsung para pensiunan PNS telah menerima gaji ke-13 yang mulai diberikan pemerintah pada tahun ini, sebagaimana yang juga diterima pensiunan TNI dan Polri. Termasuk Tunjangam Hari Raya (THR).

Hal ini ditanyakan langsung oleh Jokowi ketika menghadiri pembukaan Pekan Purnabakti Indonesia Tahun 2018 di Balai Kartini, Jakarta.

BACA JUGA: Sabar ya, Gaji ke-13 Cair Bulan Depan Bareng Tukin

Acara yang digelar oleh Persatuan Wredatama Republik Indonesia (PWRI) ini merupakan bentuk apresiasi bagi PNS purnabakti yang telah mengabdikan diri untuk negara.

"Sebelumnya saya ingin menanyakan kepada bapak ibu anggota PWRI, gaji ke-13 dan THR-nya betul-betul sudah sampai belum?" tanya Jokowi.

BACA JUGA: Gaji ke-13 Belum Cair, Guru PNS Makin Galau

Mantan Gubernur DKI Jakarta itu merasa perlu memastikan langsung apakah kebijakan yang diatur dalam Peraturan Pemerintah Nomor 18 Tahun 2018 itu telah terlaksana dengan baik.

PP tersebut sebelumnya ditandatangani presiden pada 23 Mei 2018. "Saya ingin memastikan bahwa gaji ke-13 dan THR itu betul-betul sampai ke bapak ibu sekalian," tukasnya.

BACA JUGA: Sudah September, Gaji ke-13 Tak Kunjung Cair

Jokowi menjelaskan, selain untuk mempertahankan tingkat kesejahteraan aparatur pemerintah dan para pensiunan, kebijakan itu juga bertujuan untuk memastikan agar peredaran uang dan daya beli masyarakat, sehingga berdampak pada pertumbuhan ekonomi.

"Selalu saya sampaikan kepada menteri keuangan, kalau memang betul-betul ada kelonggaran keuangan, saya selalu ingin memastikan agar peredaran uang yang ada di masyarakat kemudian daya beli yang ada di masyarakat bisa kita tingkatkan," tuturnya.

Selain itu, dalam upaya meningkatkan daya beli tersebut, pemerintah juga berusaha untuk menjaga inflasi sehingga kenaikan harga barang menjadi terkendali.

Kepala Negara mengungkapkan bahwa dalam 3 tahun belakangan, pemerintah berhasil menjaga tingkat inflasi berada pada kisaran 3,5 persen.

"Percuma ada kenaikan, ada tunjangan, tetapi inflasi di atas sembilan persen. Kenaikan itu menjadi tidak ada artinya. Ini yang akan terus kita upayakan," tandasnya.(fat/jpnn)

 

BACA ARTIKEL LAINNYA... Gaji ke-13 PNS Belum Cair Juga, Entah Kapan..


Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler