Jokowi Sebut Bantuan Beras Cuma Ada di Indonesia

Jumat, 16 Februari 2024 – 16:52 WIB
Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengecek stok beras Pasar Induk Cipinang, Jakarta Timur, Kamis (15/2). Foto: Dokumentasi Biro Pers Sekretariat Presiden

jpnn.com, BEKASI - Presiden Joko Widodo mengeklaim hanya di Indonesia pemerintah memberikan bantuan pangan untuk masyarakat.

Menurut dia, di negara lain tak ada bantuan pangan untuk warga negara meski saat ini harga beras dan pangan naik.

BACA JUGA: Sukarelawan Ungkap Jokowi Effect Sebenarnya, Ada Istilah Tsunami Pembalasan

Hal itu diucapkan Jokowi di depan warga penerima bantuan pangan di Gudang Bulog, Cibitung, Bekasi pada Jumat (16/2) pagi.

“Itulah fungsinya negara, membantu kalau ada apa, kenaikan harga beras. Kalau di negara lain kan enggak ada bantuan pangan beras seperti yang kita miliki,” ucap Jokowi.

BACA JUGA: Jokowi Bisa Tepuk Dada Tanpa Megawati Lagi

Eks Gubernur DKI Jakarta itu menyebutkan bahwa saat ini di seluruh dunia sedang terjadi krisis pangan. Harga beras pun naik seperti yang dialami Indonesia.

“Jadi, yang namanya harga beras juga naik, tetapi di negara kita, beras kita bantu dengan diberikan 10 kilogram, 10 kilogram, 10 kilogram,” kata Jokowi.

BACA JUGA: Jokowi tak Tahu Seblak, Tanya Jenis hingga Harga Seporsinya

Pemerintah Indonesia, kata dia, akan diberikan hingga Juni 2024. Pemerintah akan menghitung terlebih dahulu anggaran pendapatan dan belanja negara (APBN) untuk pemberian bantuan pangan.

“Lalu kami hitung-hitung APBN, kira-kira punya duit, akan ditambah (dilanjutkan bantuannya),” tuturnya. (mcr4/jpnn)


Redaktur : M. Adil Syarif
Reporter : Ryana Aryadita Umasugi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler