JPU Hadirkan Hilman Mattauch untuk Saksi Sidang dr Bimanesh

Senin, 09 April 2018 – 11:14 WIB
Setya Novanto (kanan) bersama Hilman Mattauch. FOTO: HENDRA EKA/dok.JAWA POS

jpnn.com, JAKARTA - Jaksa penuntut umum (JPU) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) akan menghadirkan eks kontributor Metro TV Hilman Mattauch pada persidangan terhadap dr Bimanesh Sutarjo di Pengadilan Tipikor Jakarta, Senin (9/4). Hilman merupakan sopir Toyota Fortuner B 1732 ZLQ yang ditumpangi Setya Novanto saat menabrak tiang listrik di kawasan Permata Hijau, Jakarta Selayan pada 16 November 2017.

JPU KPK Takdir Suhan mengatakan, ada beberapa saksi yang akan dihadirkan pada persidangan Bimanesh yang didakwa menghalangi penyidikan terhadap Novanto dalam perkara rasuah e-KTP. “Termasuk Hilman,” ujar Takdir.

BACA JUGA: Soal Pernyataan Mengejutkan Aris Budiman, Begini Respons KPK

Sedangan saksi lainnya yang akan dihadirkan adalah dari RS Medika Permata Hijau. “”Yakni dokter ahli bedah Djoko Sanjoto Suhud, dokter ahli syaraf Nadia Husein Amedan dan dokter spesialis jantung Mohammad Toyibi," sebut Takdir.

Pada persidangan Senin lalu (2/4), JPU menghadirkan saksi bernama Abdul Aziz, petugas keamanan RS Medika Permata Hijau. Aziz dalam kesaksiannya mengaku telah melihat Novanto menutup sendiri mukanya dengan selimut.

BACA JUGA: Toyota Fortuner Diamond Gagah di Dua Alam

"Pasien sendiri yang tutup mukanya. Awalnya itu ajudannya hanya tutup selimut di badan saja," ujar Aziz.

Dia sempat heran lantaran pasien korban kecelakaan biasanya dibawa ke instalasi gawat darusat (IGD). Sedangkan Novanto langsung dibawa lantai tiga di ruang VIP, tepatnya kamar nomor 323.

BACA JUGA: Menimbang Gaya SBY-Ibas dan Mega-Puan Bereaksi soal e-KTP

"‎Karena korban kecelakaan saya mau arahkan ke IGD, tapi disuruh bawa ke VIP lantai tiga,” ucapnya.

Dalam perkara ini, Bimanesh didakwa melanggar Pasal 21 Undang-Undang Nomor 31 Tahun 1999 sebagaimana telah diubah dalam Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2001 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi juncto Pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHP.(rdw/JPC)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Ayo Kumpul Semua, Brigjen Aris Budiman Ungkap Borok KPK


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler