jpnn.com - SAMPIT – Sebanyak 16.100 penumpang kapal laut mudik ke kampung halaman lewat pelabuhan Sampit hingga Senin (4/7) kemarin. Namun, angka ini diperkirakan terus bertambah.
Pasalnya, dalam dua hari ini masih ada sejumlah kapal yang akan kembali berangkat dari pelabuhan Sampit menuju pulau Jawa. Jumlah ini turun dari tahun sebelumnya yang mencapai 24.500 penumpang.
BACA JUGA: Pengedar Sempat Kabur Saat Digerebek, Akhirnya Ya Gitulah
Menurut Kepala Bandasrsyahan dan Otoritas Pelabuhan Benny Novianudin, hal ini disebabkan oleh kuota penumpang kapal yang dibatasi oleh pihak Pelni.
“Meskipun sudah memasuki H-3, namun puncak arus mudik tidak terlalu menonjol dan tidak seperti pada tahun sebelumnya. Meskipun demikian masih ada tiga kapal yang belum diberangkatkan, sehingga diperkirakan lonjakan akan terjadi lebih signifikan,” ungkapnya.
BACA JUGA: Ke Masjid Ngakunya Tambal Gigi, Ternyata Curi Kotak Amal
Beny memperkirakan lonjakan penumpang tidak akan terjadi signifikan. Hal ini dikarenakan adanya PHK besar-besaran yang dilakukan oleh perusahaan perkebunan sawit.
“Karena kena PHK, mereka memilih untuk pulang duluan sebelum puasa dan Lebaran. Kami menilai hal inilah kenapa lonjakan penumpang tidak terjadi, karena mereka sudah pulang terlebih dahulu,”katanya. (son/bud/jos/jpnn)
BACA JUGA: Akhirnya, Utang Pembawa Jenazah Anak Naik Motor Lunas
BACA ARTIKEL LAINNYA... Ada Jenazah Anak Naik Motor, RS Sanglah: Kami Memberi Layanan Terbaik
Redaktur : Tim Redaksi